Parapuan.co - Kasus penculikan terhadap anak di bawah umur masih marak terjadi di lingkungan sekitar kita.
Anak-anak yang masih lugu sangat mudah diiming-imingi dengan berbagai hadiah seperti mainan atau makanan kesukaannya.
Sebagai orang tua, penting bagi Kawan Puan untuk mengajarkan anak-anak untuk tidak mudah menerima sesuatu dari orang asing.
Meski demikian, Kawan Puan juga perlu waspada dengan orang yang mungkin sudah kamu kenal.
Pasalnya, pelaku penculikan tak hanya orang asing saja bahkan bisa orang terdekat.
Lantas, bagaimana cara mencegah penculikan anak sekaligus mengajari mereka untuk melindungi diri sejak kecil?
Seperti yang dikutip dari Brightside, inilah beberapa cara mencegah penculikan serta mengajarkan anak untuk melindungi diri dari penculik!
Baca Juga: Jangan Bingung Lagi! Ayah Bisa Melakukan 5 Tugas Ini untuk Bantu Ibu saat Mengurus Bayi
1. Ajarkan soal kewaspadaan
Mungkin sulit bagi seorang anak untuk memahami siapa yang asing dan siapa yang dapat mereka percayai.
Di bayangan anak, orang asing yang punya maksud jahat mungkin tampak menakutkan, tetapi tidak selalu demikian.
Orang asing juga bisa terlihat baik dan ramah pada anak-anak.
Faktanya, lebih sering anak-anak diculik oleh seseorang yang benar-benar mereka kenal dan tidak akan dianggap sebagai orang asing.
Oleh karena itu, Kawan Puan perlu mengajarkan tentang kewaspadaan pada anak untuk menghindari tindak penculikan ini.
Penulis | : | Saras Bening Sumunarsih |
Editor | : | Dinia Adrianjara |
KOMENTAR