Parapuan.co - Sabtu, 13 November 2021, tepatnya pukul 19.30 kemarin, kilang Pertamina di Cilacap, Jawa Tengah terbakar, Kawan Puan.
Kebakaran kilang minyak pertamina tersebut menyebabkan kehebohan hingga mengundang warga sekitar berkumpul dekat lokasi.
Untuk memadamkan api dan mengkondisikan lokasi, pihak kepolisian dan pemadam kebakaran sudah berada di lokasi sejak tadi malam.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak kepolisian masih berusaha membatasi lokasi kejadian agar warga tidak mendekat.
Tangki yang terbakar kemarin sudah dipastikan berisi produk Pertalite lho, Kawan Puan.
Baca Juga: Kisahkan Cerita Ayah dan Anak Perempuan, Ini 5 Rekomendasi Film nan Manis dan Haru
Melansir dari Tribunnews, terdapat sejumlah fakta terkait kebakaran di kilang Pertamina, Cilacap. Berikut fakta selengkapnya:
1. Metode yang Digunakan Damkar
Djoko Priyono selaku Direktur PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) mengatakan bahwa pemadaman api dilakukan dengan metode offensive fire fighting.
Pemadaman api yang cukup besar ini menggunakan teknik 9.000 galon per menit.
Tidak hanya air, bahan pemadam yang ada di galon tersebut pun merupakan campuran busa atau foam.
Dalam wawancara dengan Kompas TV, Djoko mengatakan bahwa pemadaman dilakukan selama tiga jam yang dilanjutkan dengan metode pendinginan setelah api padam.
Penulis | : | Alessandra Langit |
Editor | : | Kinanti Nuke Mahardini |
KOMENTAR