Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Angela Merkel, Kanselir Perempuan Pertama di Jerman yang Tegas

Kompas.com - 27/09/2021, 16:25 WIB
Editor Aulia Firafiroh

Parapuan.co- Angela Merkel yang merupakan salah satu perempuan berpengaruh di dunia akan segera mengakhiri masa jabatan sebagai kanselir Jerman.

Setelah 16 tahun memimpin Jerman, perempuan berusia 67 tahun itu menciptakan kebijakan yang banyak dipuji dan dikritik.

Ia bahkan berhasil mengatasi krisis ekonomi global yang dialami Jerman.

Membahas mengenai Angela Merkel, berikut kilas balik sosoknya yang selalu menjadi sorotan:

Baca juga: Sosok Mary Barra, CEO Perempuan yang Berpengaruh di Dunia Otomotif

Sepak Terjang Merkel di Dunia Politik

Usai menyelesaikan pendidikan doktoralnya di jurusan kimia kuantum, Merkel sempat bekerja di sebuah institut penelitian.

Kemudian tembok antara Jerman Barat dan Jerman Timur runtuh, ia lalu memulai kariernya di dunia politik dan bergabung ke dalam partai CDU (Christian Democratic Union of Germany) yang banyak didominasi laki-laki.

Merkel lalu menjabat sebagai anggota dewan Bundestag pada 1990.

Mengingat saat itu hubungan Merkel dan mantan Kanselir Helmut Kohl masih baik, ia ditempatkan sebagai menteri perempuan dan menteri lingkungan.

Akibat salah satu petinggi partai CDU tersandung korupsi, keduanya saling menyerang.

Bahkan Kohl menyebut Merkel adalah perempuan licik.

Usai kejadian itu, Merkel ditunjuk sebagai pimpinan partai pada tahun 2000.

Merkel tidak langsung menjadi pemimpin negara.

Pasalnya banyak rintangan yang harus ia hadapi apalagi mengingat bahwa stigma perempuan sebagai pemimpin dianggap salah.

Saat awal memimpin Jerman, banyak yang meragukan kinerja Merkel termasuk Francis Kelly, penasihat risiko politik Amerika Serikat dan beberapa elite politik.

Mereka memandang Merkel tidak memiliki kemampuan mengatasi permasalahan ekonomi.

“Aku tak tahu berapa lama ia akan bertahan. Dia tak paham betul tentang pasar dunia atau isu-isu ekonomi besar," kata Francis Kelly melansir dari New York Times.

Baca juga: Perjalanan Karier Melanie Perkins Membangun Perusahaan Start Up Canva 

Setelah itu, Jerman mengalami krisis ekonomi global pada tahun 2008.

Merkel optimis bahwa Jerman bisa melewatinya.

Mengutip dari Reuters, Merkel menyelamatkan Jerman dengan mencegah pertumbuhan utang dan membatasi defisit struktural sebesar 0,35 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).

Ia akhirnya membuat kebijakan pro pasar yang mengurangi kontribusi jaminan pengangguran, meningkatkan pajak pertambahan nilai (PPN), dan memberikan potongan pajak pada perusahaan untuk mendorong investasi serta penyerapan tenaga kerja.

Keberhasilan Merkel menyelamatkan Jerman dari krisis ekonomi menuai pujian dari berbagai kalangan termasuk Francis Kelly yang dulu mengkritiknya.

Ia menyebut Merkel sebagai manager krisis yang hebat.

Kebijakan yang Dibuat Merkel

Setelah terjadi krisis ekonomi, Merkel membuat kebijakan pro pasar yang mengurangi kontribusi jaminan pengangguran, meningkatkan pajak pertambahan nilai (PPN), dan memberikan potongan pajak pada perusahaan untuk mendorong investasi serta penyerapan tenaga kerja.

Tak hanya itu, Merkel juga sempat menciptakan kebijakan yang humanis terkait masalah pengungsi yang datang dari Timur Tengah.

Sepanjang tahun 2015 hingga 2016, Merkel meminta pintu perbatasan Jerman dibuka.

Baca juga: Sosok Raden Sasnatya, Interpreter Perempuan yang juga Wirausahawan

Kebijakan tersebut Merkel ambil karena melihat potensi sumber daya yang ada pada pengungsi untuk perekonomian Jerman.

Apalagi melihat populasi warga Jerman yang semakin tua dan sedikit, Merkel juga membuat pelatihan bekerja dan bahasa bagi para pengungsi.

Dilansir dari website resmi Federal Foreign Office of Germany, 35 persen pengungsi yang datang pada tahun 2015 berhasil memberikan kontribusi ekonomi.

Namun kebijakan yang dibuat oleh putri seorang Pastor ini tidak bertahan lama karena mendapat penolakan dari Uni Eropa. (*)

Sumber Reuters

Terkini Lainnya

 Studi BCG dan Stellar Women: 70 Persen Perempuan Pelaku UMKM Kesulitan Mencari Mentor dalam Berbisnis

Studi BCG dan Stellar Women: 70 Persen Perempuan Pelaku UMKM Kesulitan Mencari Mentor dalam Berbisnis

PARAPUAN
Netflix Rilis Jadwal Tayang dan Trailer Film Monster, Full Tanpa Dialog

Netflix Rilis Jadwal Tayang dan Trailer Film Monster, Full Tanpa Dialog

PARAPUAN
Rekomendasi Hotel Bintang 5 untuk “Me Time” di Jakarta

Rekomendasi Hotel Bintang 5 untuk “Me Time” di Jakarta

PARAPUAN
Ikuti Tren, Ganti Cat Rumah dengan Warna-warna yang Sedang Populer Ini

Ikuti Tren, Ganti Cat Rumah dengan Warna-warna yang Sedang Populer Ini

PARAPUAN
Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

PARAPUAN
3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

PARAPUAN
Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

PARAPUAN
Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

PARAPUAN
Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

PARAPUAN
Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

PARAPUAN
Jangan Tergiur Harga Murah! Ini  Bahaya Pakai Behel Abal-abal

Jangan Tergiur Harga Murah! Ini Bahaya Pakai Behel Abal-abal

PARAPUAN
Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

PARAPUAN
Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

PARAPUAN
Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

PARAPUAN
Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

PARAPUAN
Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

PARAPUAN
Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

PARAPUAN
Dewangga Jogja Sediakan Jasa Travel Umrah yang Terjangkau, Ini Daftar Paketnya

Dewangga Jogja Sediakan Jasa Travel Umrah yang Terjangkau, Ini Daftar Paketnya

PARAPUAN
Rayakan Hari Autisme Sedunia, Ini 3 Kisah Kreator Beri Edukasi Autisme pada Masyarakat

Rayakan Hari Autisme Sedunia, Ini 3 Kisah Kreator Beri Edukasi Autisme pada Masyarakat

PARAPUAN
Ini Rekomendasi Tempat Sewa Baju Lebaran Mewah, Harga Lebih Terjangkau

Ini Rekomendasi Tempat Sewa Baju Lebaran Mewah, Harga Lebih Terjangkau

PARAPUAN
Rekomendasi Tempat Olahraga Outdoor Populer di Jakarta untuk Isi Akhir Pekan

Rekomendasi Tempat Olahraga Outdoor Populer di Jakarta untuk Isi Akhir Pekan

PARAPUAN
Jadikan Lari Sebagai Hobi yang Menyenangkan, Ini Tipsnya untuk Pemula

Jadikan Lari Sebagai Hobi yang Menyenangkan, Ini Tipsnya untuk Pemula

PARAPUAN
Ini Tantangan Ibu Bekerja sebagai Perempuan Peneliti Menurut Dr. Widiastuti Setyaningsih

Ini Tantangan Ibu Bekerja sebagai Perempuan Peneliti Menurut Dr. Widiastuti Setyaningsih

PARAPUAN
Kurang Bijak, Ini Alasan Ambil Utang untuk Resepsi Tidak Dianjurkan

Kurang Bijak, Ini Alasan Ambil Utang untuk Resepsi Tidak Dianjurkan

PARAPUAN
Hadirkan Hidangan Khas Thailand, Ini Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta

Hadirkan Hidangan Khas Thailand, Ini Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta

PARAPUAN
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com