Barbie Keluarkan Boneka Produser Musik, Dorong Profesi Minim Perempuan

Parapuan.co - Mattel, perusahaan mainan anak-anak asal Amerika Mattel meluncurkan boneka Barbie yang berprofesi sebagai produser musik.

Boneka Barbie yang dinamai Barbie Music Producer tersebut dibuat dengan harapan dapat menginspirasi lebih banyak anak perempuan untuk terjun ke dalam profesi produser musik. 

Melansir Variety, menurut Barbie, hanya terdapat 3 persen perempuan yang berprofesi sebagai produser musik. 

Baca Juga: Salah Satu Atlet Perempuan Paralimpiade Tokyo Dibuat Versi Barbie

Jumlah tersebut jauh lebih sedikit dibandingkan laki-laki dengan profesi yang sama. 

Hal ini menjadikan adanya kesenjangan gender dalam profesi penting di industri musik. 

Inklusifitas inilah yang mendorong Mattel ingin memperkenalkan anak perempuan kepada jenjang karier tersebut.

"Saatnya untuk mengalahkan era baru dalam musik! Dengan perempuan yang kurang dari 3% dari produser musik, Barbie berkomitmen untuk memperkenalkan anak perempuan pada kemungkinan karier yang kurang terwakili ini," tulis pihak Barbie dalam Twitter resminya @barbie.

It’s time to drop the beat on a new era in music! With women making up less than 3% of music producers, Barbie is committed to introducing girls to this underrepresented career possibility. Shop the Career of the Year dolls now at major retailers: https://t.co/hndCU5kKYu pic.twitter.com/qWechfO0Nl

— Barbie (@Barbie) September 13, 2021

 
Perusahaan mainan anak-anak ini berkolaborasi dengan penulis lagu dan produser perempuan Ester Dean. Barbie Music Producer sendiri merupakan bagian dari Barbie Gap Dream Project.

Proyek tersebut dibuat pada tahun 2018 dengan tujuan untuk mendukung anak-anak perempuan agar terus percaya pada diri mereka dan mimpi-mimpinya.

Sebelumnya, boneka yang sudah diperkenalkan ke khalayak sejak tahun 1959 ini juga bekerjasama dengan Girls Make Beats.

Itu adalah sebuah organisasi yang memberikan dukungan untuk memberikan lebih banyak akses bagi perempuan untuk berkarier di bidang produksi musik berupa beasiswa.

Barbie pun mengadakan webinar dengan Ester Dean dan diikuti oleh anak perempuan berusia 5-17 tahun.

Dengan memperlihatkan karier dan perempuan inspiratif yang unggul dalam perennya, Barbie ingin mengingatkan kepada anak perempuan akan potensi mereka yang tak terbatas.

Baca Juga: Anne Avantie Jadi Orang Indonesia Pertama yang Dibuatkan Boneka Barbie

"Kemitraan kami dengan Girls Make Beats membawa upaya kami selangkah lebih maju, memperjuangkan suara perempuan dari studio ke panggung dan memberi para gadis alat untuk membantu mereka mengejar masa depan sebagai produser musik," kata Lisa McKnight, SVP dari Mattel.

Bekerjasama dengan Barbie, Ester mengatakan bahwa ia merasa terhormat dapat menginspirasi gaids-gadis muda untuk belajar lebih banyak tentang profesi produser musik.

"Setelah berkecimpung di industri musik selama lebih dari satu dekade, saya telah menyaksikan kekuatan suara perempuan dalam membentuk masa depan produksi musik dan ingin memastikan lebih banyak perempuan berada di ruangan itu," ujar Ester.

Selin itu, pada Sabtu (18/9/2021) mendatang, Barbie dan MTV akan ada dalam MTV'S Saturday Music Video Block untuk menampilkan berbagai musik yang diproduksi oleh perempuan.

Dari situs resminya, Barbie.mattel.com, boneka Barbie Music Producer sendiri terdiri dari 4 macam dengan berbagai warna kulit dan warna rambut yang berbeda.

Adapun untuk warna rambutnya terdiri dari warna merah muda, biru, jingga, dan ungu.

Masing-masing boneka Barbie terlihat dalam balutan jaket berkilau berwarna silver, kaus putih dengan grafis trendi,celana jeans, dan sepatu sneakers.

Boneka itu juga dilengkapi dengan mixing board, laptop, dan headphone, seperti alat-alat yang kerap ada dalam proses produksi musik.

Barbie Music Producer dijual seharga 14.99 US Dollar atau setara dengan Rp214.000 berdasarkan kurs saat ini.

Selain produser musik, karier perempuan yang diangkat di proyek tersebut antara lain astronot, florist, peselancar, barista, pesepak bola, hingga petinju. (*)