Parapuan.co - Mencuci pakaian bayi harus dibedakan dengan mencuci pakaian orang dewasa. Mengapa demikian?
Pasalnya kulit bayi masih tergolong sensitif dan rentan terluka, terlebih jika pakaiannya dicuci dengan detergen, pemutih, dan pewangi yang memiliki konsentrasi bahan kimia tinggi.
Kalau pakaiannya dicuci dengan bahan seperti tersebut, maka bisa menimbulkan reaksi alergi dan penyakit kulit lainnya yang bisa mengiritasi tubuh bayi.
Baca Juga: Jangan Dibuang, Ini 7 Manfaat Teh Celup Bekas untuk Pembersihan di Rumah
Memilih pembersih organik atau detergen khusus bayi adalah pilihan yang tepat supaya bayi terhindar dari iritasi dan nyaman saat memakai pakaiannya.
Melansir Kompas.com, berikut ini cara mencuci pakaian bayi yang aman dan mudah untuk dilakukan. Yuk, simak!
Memisahkan Pakaian
Biasakan untuk memisahkan pakaian antara anggota keluarga di keranjang yang berbeda, terlebih jika anggota lain memiliki penyakit kulit tertentu.
Pisahkan juga pakaian bayi dari perlengkapan yang bersentuhan langsung dengan kulit bayi, seperti seprai, selimut, kain untuk menggendong, sarung bantal, dan popok kainnya.
Perlu diingat, pakaian bayi juga harus dikelompokkan dan dicuci sesuai dengan tingkat kekotorannya. Tujuannya agar noda dari pakaian yang kotor tidak menempel pada pakaian lain.
Penulis | : | Ericha Fernanda |
Editor | : | Rizka Rachmania |
KOMENTAR