Parapuan.co - Kesehatan seksual dan reproduksi perempuan merupakan sesuatu yang harus dijaga oleh semua perempuan, tak terkecuali bagi anak remaja perempuanmu.
Untuk itu, kamu perlu mengajarkan cara menjaga kesehatan seksual dan reproduksi perempuan pada anak-anak perempuanmu.
Masa pubertas pada anak remaja mewajibkannya untuk menjaga kesehatan seksual dan reproduksi perempuan.
Baca Juga: 3 Cara Sederhana dan Mudah Menjaga Kesehatan Vagina di Masa Remaja
Perubahan fisik yang diakibatkan oleh masa pubertas mengharuskan remaja perempuan memperhatikan organ intim dan tubuhnya.
Melansir berbagai sumber, ajarkan anak hal-hal penting ini.
1. Mengganti Celana Dalam dengan Sering
Saat menggunakan celana dalam, pilihlah yang menggunakan bahan katun.
Dari Healthline, celana dalam berbahan katun memiliki daya serap yang baik dan juga memiliki sirkulasi udara yang baik sehingga mencegah vagina dari infeksi jamur.
Umumnya, celana dalam bisa diganti selama dua kali dalam sehari setelah dipakai.
Akan tetapi, jika mengalami keputihan dan terasa lembap, ganti lah celana dalam yang sudah dipakai dengan yang bersih agar bakteri tidak menumpuk.
2. Mandi Teratur dan Bersih
Sebagaimana dilansir dari moms.com, tekankan pada anak untuk mandi setiap hari.
Selain itu, ajari anak remajamu untuk membersihkan ketiak dan area genitalnya.
Saat pubertas, kelenjar keringat akan lebih aktif dari sebelumnya.
Hal ini menyebabkan tubuh memiliki bau yang lebih kuat, seperti yang dilansir dari Kids Health.
Tak hanya itu, Kawan Puan. Selama masa pubertas, kelenjar sebaceous, yakni kelenjar pada kulit yang memproduksi minyak akan juga akan bekerja ekstra.
Akibatnya, rambut pun menjadi lebih berminyak.
Selain itu, memakai pembalut saat menstruasi dalam waktu tertentu juga mengakibatkan timbulnya bakteri pada vagina.
Dengan membersihkan ketiak dan area genital perempuan, tubuh akan menjadi lebih bersih sehingga kesehatan fisik dan reproduksi anak perempuan dapat terjaga.
Baca Juga: Jangan Lakukan dan Katakan Ini Saat Hadapi Remaja yang Mengalami Depresi
3. Olahraga Teratur
Tak hanya untuk kebugaran, olahraga baik untuk kesehatan organ reproduksi.
Menurut sebuah artikel di Shape, olahraga teratur dapat meningkatkan fungsi reproduksi dan kesuburan.
Olahraga meningkatkan metabolisme dan sirkulasi, yang keduanya berkontribusi pada produksi telur yang lebih baik.
Aktivitas fisik teratur juga mengoptimalkan sistem reproduksi dengan merangsang kelenjar endokrin, yang mengeluarkan hormon yang membantu sel telur untuk tumbuh.
4. Konsumsi Makanan Sehat dan Bergizi
Mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi dapat meningkatkan kesehatan organ intim perempuan.
Makanan bergizi seperti sayuran, buah-buahan, daging, ikan, telur, dan kacang-kacangan dapat memberikan tubuh berbagai nutrisi penting, seperti vitamin, protein, antioksidan, serta folat, dan banyak lagi.
Untuk itu, ajarkan anak untuk makan-makanan yang sehat dan kaya nutrisi agar terlindung dari berbagai penyakit, termasuk penyakit yang berkaitan dengan organ intim.
Baca Juga: Bukan Hal Tabu, Mulai Bicarakan Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan pada Anak
Tak kalah pentingnya, jangan lupa ajarkan anak untuk penuhi asupan air putih.
Berdasarkan U.S. based Institute of Medicine di tahun 2004, remaja perlu minum lebih banyak - sekitar 1,8 liter (tujuh gelas) untuk anak perempuan dan 2,6 liter (10,5 gelas) untuk anak laki-laki, sebagaimana dilansir dari The Globe And Mail.
(*)