Parapuan.co - Kondisi fisik yang lebih baik, mental yang lebih kuat, serta hormon bahagia yang lebih banyak merupakan sejumlah keuntungan melakukan olahraga secara rutin.
Akan tetapi, ada kalanya kita malas dan rasanya tidak memiliki motivasi untuk melakukan rutinitas olahraga yang biasanya kita lakukan.
Entah itu lelah setelah seharian bekerja atau malas beranjak dari tempat tidur, kadang kita merasa tak memiliki motivasi yang cukup untuk berolahraga.
Baca Juga: Mau Hidup Sehat Seperti Cristiano Ronaldo? Coba Lakukan 3 Hal Ini
Tenang saja, melansir Vogue, PARAPUAN telah merangkum tips yang bisa kamu lakukan agar kamu semakin termotivasi untuk berolahraga dan semangatmu kembali. Yuk, simak!
1. Fokus pada Perasaan Setelah Olahraga
Saat kita berolahraga, kerap kali kita menerapkan reward atau hadiah jika kita mampu melakukan olahraga atau target-target tertentu.
Rupanya, "Dengan menjanjikan diri kita hadiah, kita justru menganggap berolahraga seperti hukuman," kata Sumaya Dalmia, ahli kebugaran yang berbasis di Delhi.
Untuk itu, Sumaya menyarankan untuk mendorong diri dengan berfokus pada perasaan kita setelah berolahraga.
Adapun perasaan positif yang kita dapat selama berolahraga di antaranya ialah merasa lebih berenergi serta lebih produktif.
Untuk itu fokuskan diri pada perasaan lebih berenergi, lebih kuat, serta lebih produktif sebelum berolahraga ya, Kawan Puan.
Dengan berfokus pada seberapa baik perasaanmu setelah melakukannya, kamu akan lebih termotivasi untuk olahraga.
2. Lakukan Tanpa Berpikir Lagi
Menurut Dhweta Bhatia, ahli gizi, konsultan, dan pendiri Mind Your Fitness, kamu bisa langsung bangun dan melakukannya saat merasa malas untuk berolahraga.
"Jika kamu terus memikirkan apakah harus berolahraga atau tidak, kemungkinan besar kamu tidak akan memiliki energi untuk bangun dan pergi," katanya.
Bhatia mengatakan bahwa rasa malas itu hanya muncul pada 5 menit awal permulaan latihan.
Setelah kamu menyelesaikan pemanasan, maka kamu akan merasakan perubahan dan akan ingin terus melakukannya.
Baca Juga: Selain Konsumsi Suplemen, Ini Cara Menjaga Tubuh agar Inseminasi Buatan Berhasil
3. Pilih Latihan yang Kamu Suka
Bhatia mengatakan, saat kamu sedang kurang termotivasi untuk berolahraga, lakukanlah latihan yang sudah kamu ketahui.
Latihan yang kamu tahu disini bisa juga latihan yang kamu sukai saat melakukannya sehingga terasa lebih familiar.
"Kamu perlu menantikan untuk berolahraga, jadi ketika kamu tidak ingin berolahraga, pilih aktivitas yang kamu senang melakukannya," ujar Dalmia.
Dalmia pun berkisah, "Aku dulu suka lompat dan saya juga suka berenang. Aku sering kembali ke mereka dan memasukkannya ke dalam rutinitasku."
Untuk itu, pilihlah latihan yang kamu suka ya, Kawan Puan.
4. Catat Progres Latihan
Catatan olahragamu ternyata dapat menambah motivasi untuk berolahraga, lho.
Bhatia mendorong kliennya untuk mengambil foto dan mencatat kemajuan mereka melalui perjalanan kebugaran mereka.
"Ketika kamu merasa kehilangan motivasi, melalui data kemajuan kamu dapat menunjukkan bahwa kamu memiliki progres," kata Bhatia.
Saat kamu berolahraga sendirian, penting untuk memiliki rencana yang sudah ditulis.
"Jika kamu tidak memiliki tujuan, kamu hanya akan melakukan hal-hal acak dan membuang waktu di gym. Kamu harus mengandalkan disiplin," ujar Dalmia.
Dalmia menambahkan, "Penetapan tujuan dan struktur memungkinkan kamu mengetahui apa yang dikerjakan dengan keras."
Baca Juga: Psikolog Sebut 5 Fase Berduka Setelah Perempuan Alami Keguguran
5. Olahraga Lebih Sebentar
Latihan selama satu jam akan terasa lebih melelahkan, jika kamu sedang sibuk merasa lelah atau tak memiliki motivasi seperti biasanya.
Untuk itu, latihan selama 20 menit lebih baik daripada tidak melakukan apa-apa sama sekali.
"Penelitian menunjukkan, latihan yang lebih pendek, jika dikemas dan dilakukan secara sistematis akan memberi manfaat yang sama -jika tidak lebih- daripada latihan selama satu jam,” kata Dalmia.
Untuk itu, kamu bisa membuat latihanmu menjadi lebih sebentar dari biasanya, asal dilakukan secara rutin ya, Kawan Puan. (*)