Parapuan.co - Kanker ovarium, merupakan penyakit mematikan yang sering menyerang perempuan di Indonesia.
Bahkan, kanker ovarium menjadi penyebab kematian nomor delapan di dunia, lho.
Sementara di Indonesia kanker ovarium berada di peringkat ketiga dari sisi insiden dan tingkat kematian untuk penyakit kanker pada perempuan.
Dalam acara Virtual Briefing Kampanye 10 Jari – Deteksi Dini Faktor Risiko dan Gejala Kanker Ovarium, Sabtu (29/05/2021), Spesialis Obstetri dan Ginekologi, dr. Pungky Mulawardhana, Sp.OG (K) menyampaikan kanker ovarium jarang ditemukan pada stadium awal karena berkembang secara tersembunyi dan hampir tidak bergejala.
Baca Juga: Simak! Ini 4 Langkah yang Biasa Digunakan dalam Program Bayi Tabung
"Bila timbul gejala klinis, umumnya merupakan akibat dari pertumbuhan, perkembangan, serta komplikasi yang sering timbul pada tingkat stadium lanjut, jelasnya," jelas dokter Pungky.
Di mana saat keadaan sudah pada stadium yang lanjut, kanker akan sulit untuk disembuhkan.
Sementara itu pada kanker ovarium stadium awal, di mana penyakit ini masih terbatas di ovarium, penanganan dan pengobatan memiliki kemungkinan besar untuk berhasil.
Penulis | : | Putri Mayla |
Editor | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
KOMENTAR