Pengaruhi Janin, Mandi Air Panas Ternyata Berbahaya Bagi Ibu Hamil, Ini Risikonya

By Linda Fitria, Jumat, 26 Februari 2021

Bentuk perut ibu hamil menentukan jenis kelamin janin

Parapuan.co - Saat hamil, ada banyak hal harus diperhatikan oleh perempuan.

Mulai dari menjaga asupan makanan, pola tidur, olahraga, bahkan hingga mandi.

Ya, mandi juga menjadi aspek penting yang harus perempuan perhatikan.

Baca Juga: Ingin Payudara Lebih Indah? Coba Rutin Lakukan 4 Gerakan Yoga Ini

Karena salah-salah, kebiasaan mandi bisa memengaruhi kesehatan janin yang ada di perut.

Salah satu kebiasaan yg baiknya dihindari perempuan hamil adalah mandi dengan air panas.

Ternyata, mandi air panas atau berendam air panas, tidak dianjurkan untuk perempuan hamil karena bisa berbahaya.

Melansir Kompas.com, studi menyebut suhu tubuh ibu hamil yang sering mendadak terlalu panas di awal kehamilan bisa menyebabkan janin terlahir cacat.

Baca Juga: Sederet Rekomendasi Makanan untuk Menjaga Payudara Tetap Indah

Nah, kondisi ini bisa terjadi misalnya saat ibu mandi air panas apalagi berendam.

Lantas mengapa bumil mandi air panas bisa berbahaya?

Berendam di bak air panas ternyata bisa mengurangi cairan tubuh dan tekanan darah pada perempuan hamil.

Jika parah, hal ini bisa membuat bumil sakit kepala bahkan pingsan.

Dikutip dari Boldsky, air panas bisa membuat pembuluh darah perempuan hamil melebar.

Baca Juga: Penuhi Nutrisi Tubuh dengan Konsumsi Makanan Clean Label. Apa Itu?

Tak hanya itu, mandi air panas juga bisa menurunkan sirkulasi darah bumil.

Jika hal ini terjadi, besar risiko janin menerima hanya sedikit darah.

Masalah lain yang mungkin muncul adalah terjadinya infeksi pada organ intim, pendarahan, dan kebocoran cairan amniotik.

Banyaknya risiko kesehatan bumil dan janin ini pada akhirnya membuat wanita harus berhati-hati.

Karenanya, wanita hamil harus mulai menerapkan beberapa kebiasaan baik saat mandi.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Clean Label Pada Produk Minuman Kemasan Penting untuk Diketahui

1. Waktu saat mandi

Mandilah dengan memerhatikan suhu udara.

Jangan mandi saat pagi buta dan juga malam hari karena bisa berbahaya untuk janin.

Mandilah ketika siang hari saat suhu sedang normal dan tidak terlalu ekstrem.

2. Jangan mandi air panas di bathup

Mandi air panas di sauna atau bathup bisa menghentikan perkembangan janin.

Baca Juga: Ibu Hamil Lebih Rentan Terinfeksi Covid-19, Bahayakah untuk Bayi dalam Kandungan?

Mandi air panas di bathup bisa menyebabkan pendarahan miss v atau air ketuban pecah.

3. Perhatikan suhu air saat mandi

Mandi air panas dilarang, namun mandi air hangat masih aman asal suhu air tidak lebih dari 36 derajat.

Ukur suhu air dengan siku atau lengan karena kulit di daerah itu lebih sensitif.

(*)