Ini Dia Tanda Jika Kawan Puan Berada dalam Platonic Relationsip

Saras Bening Sumunarsih - Sabtu, 29 Mei 2021
Ilustrasi pasangan muda bahagia
Ilustrasi pasangan muda bahagia House photo created by tirachardz

Parapuan.co - Kawan Puan pasti pernah mendengar istilah platonic relationship.

Namun, apa Kawan Puan tahun makna platonic relationship yang sebenarnya?

Platonic relationship atau hubungan platonik adalah hubungan dimana seseorang memiliki ikatan yang erat namun tidak memiliki hubungan seksual.

Hubungan tersebut bisa dibilang sebagai hubungan teman dekat.

Baca Juga: Meski Tidak dengan Kata 'I Love You', Begini Cara Pasanganmu Mengungkapkan Rasa Cintanya

Lawan dari hubungan platonis adalah hubungan seksual atai romantis.

Meskipun istilah ini terkadang dianggap hanya berlaku untuk teman lawan jenis, istilah tersebut juga dapat berlaku untuk persahabatan sesama jenis.

Ada sejumlah karakteristik yang membedakan hubungan platonis dari beberapa jenis hubungan lainnya.

Selain minimnya aspek seksual, jenis hubungan ini juga cenderung ditandai dengan:

Kedekatan

Kedua orang dalam hubungan tersebut merasakan kedekatan satu sama lain dan merasa bahwa mereka memiliki kesamaan.

Ini sering terjadi pada sesama perempuan yang pernah mengalami sakit hati.

Mereka akan berbagi pengalaman satu sama lain.

Kejujuran

Kedua individu merasa bahwa mereka dapat membagikan apa yang sebenarnya mereka pikirkan dan rasakan dengan orang lain.

Mereka tidak menutupi tentang apapun yang mereka rasakan.

Ini membuat mereka leluasa mengungkapkan perasaan dalam diri mereka entah itu beban, kesedihan, maupun perasaan bahagia.

Baca Juga: Mengenal Lima Bahasa Cinta dalam Suatu Hubungan, Apa Saja?

Menerima

Hubungan ini cenderung terasa mudah dan nyaman.

Keduanya merasa aman dan bebas menjadi diri sendiri.

Ini terjadi karena kedua belah pihak telah menerima satu sama lain.

Tidak ada tuntutan dalam hubungan ini.

Ini menyebabkan mengapa platonic relationship dapat berjalan cukup lama.

Memahami

Orang yang berbagi hubungan platonis memiliki koneksi, tetapi mereka juga mengenali dan menghormati ruang pribadi satu sama lain.

Mereka tidak mencoba memaksa orang lain untuk melakukan hal-hal yang tidak mereka inginkan atau menjadi sesuatu yang tidak mereka inginkan.

Baca Juga: Mengapa Spiritualitas dalam Diri Itu Berguna Bagi Kesehatan Fisik dan Mental? Ketahui Alasannya!

Seperti yang dilansir dari Verywellmind.com, jenis hubungan ini sering kali berupa pertemanan.

Dan meskipun kurangnya hubungan seksual adalah ciri dari jenis hubungan ini, tidak berarti bahwa salah satu dari pelaku platonic relationship tidak memiliki ketertarikan satu sama lain atau tidak dapat mulai merasa tertarik satu sama lain.

(*)

Sumber: Verywellmind.com
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati