Lebih Positif dan Bahagia, Lakukan Hal Ini Saat Menghadapi Masa Lajang

Alessandra Langit - Minggu, 23 Mei 2021
Ilustrasi perempuan bersantai
Ilustrasi perempuan bersantai Pexels

Parapuan.co - Banyak orang yang berpendapat bahwa menjadi lajang sangatlah membebaskan. 

Kamu bisa melakukan apapun yang diinginkan, kapanpun kamu mau, tanpa harus mengkhawatirkan apa yang dipikirkan pasangan. 

Tetapi ada juga saat-saat ketika menjadi lajang membuat kamu merasa kesepian dan frustrasi.

Pandemi Covid-19 menjadi salah satu alasan banyak orang memilih tetap menjadi lajang, di mana hal ini menyebabkan sebagian besarnya merasakan kesepian.

Baca Juga: Bosan Ditanya Terus? Begini Cara Jitu Menjawab Pertanyaan 'Kapan Nikah'

Tantangan kehidupan percintaan di tengah pandemi yang mengharuskan kita untuk menjaga jarak sangatlah sulit. 

Merasa nyaman menjadi lajang adalah hal yang baik jika itu adalah pilihanmu sendiri.

Namun, jika kamu menjadi lajang karena saat ini tidak ada pilihan lain, ada hal-hal yang dapat kamu ubah untuk merasa lebih baik.

Melansir dari Verywellmind.com, berikut hal yang dapat kamu lakukan untuk membuatmu lebih bahagia saat lajang.

Ubah sudut pandangmu

Menemukan cara untuk mengatasi kesepian dan merasa lebih baik tentang status lajangmu tidak hanya penting untuk keadaan pikiran tapi juga penting untuk kesehatan mental.

Perasaan kesepian dapat berdampak serius pada kesehatan mental.

Perspektif atau sudut pandangmu tentang status lajang dapat berperan penting dalam emosi dan juga kesehatan mental. 

Orang-orang yang memiliki cara pandang bahwa melajang adalah sebuah kebebasan cenderung tidak merasa kesepian.

Kawan Puan harus mencari cara untuk mengubah perspektifmu. 

Daripada berfokus pada sisi buruk dari menjadi lajang, fokuslah pada aspek yang dapat kamu nikmati saat menjadi lajang.

Fokus pada tujuan hidup

Jika Kawan Puan merasa frustrasi dengan status lajang, mencari dan fokus dengan tujuan lain selain mencari hubungan baru, dapat membantu kamu merasa lebih percaya diri. 

Tujuan tersebut bisa berfokus pada karier, hobi, keluarga, kesehatan, atau hal lain yang ingin kamu capai di hidup ini.

Hal ini tidak hanya dapat membantu kamu merasa lebih puas dengan hidup kamu sebagai seorang lajang, tetapi juga dapat membantu kamu untuk lebih mengenal diri sendiri.

Baca Juga: Sebagai Single Merasa Kesepian Selama Pandemi? Begini Cara untuk Mengatasinya

Berhenti membandingkan diri dengan orang lain

Jika kamu merasa sedih karena melajang, mungkin sulit untuk melihat orang lain sukses dalam hubungan mereka. 

Namun kita harus berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain terlebih masalah hubungan percintaan yang mereka jalani.

Kenyataannya adalah kamu tidak pernah mengetahui semua detail kehidupan atau hubungan orang lain. 

Apa yang tampak seperti hubungan yang sempurna dan memuaskan dalam unggahan media sosial mungkin terlihat sangat berbeda dalam kehidupan nyata.

Jadi, fokuslah pada dirimu sendiri dan berhenti membandingkan dirimu yang lajang dengan orang lain yang memiliki hubungan.

Baca Juga: Simak 4 Cara Jitu dalam Mengelola Keuangan Bagi Si Lajang Agar Tidak Boros

Fokus pada hubungan lain

Perlu untuk diingat bahwa hubungan kamu dengan orang lain baik itu teman atau keluarga, juga penting.

Jadi saat kamu lajang, fokuslah untuk memperkuat hubungan sosial non-romantis di hidupmu. 

Buat rencana pertemuan virtual dengan teman-teman atau keluarga.

Tanyakan dengan rutin kabar mereka dan berbagilah kisah keseharian masing-masing.

Membangun hubungan sosial dan menjalin pertemanan baru juga bisa sangat bermanfaat.

Bergabunglah dengan komunitas, menjadi sukarelawan, atau berpartisipasi dalam klub yang sesuai dengan minatmu, bisa menjadi cara untuk mendapatkan dukungan sosial yang kamu butuhkan.

Kawan Puan, menjadi lajang tidak selamanya buruk dan bukan akhir dari segalanya.

Kita hanya perlu bangkit dan lihat sisi positifnya. (*)

Sumber: Verywellmind
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania