Selain Konsisten, Begini Cara Melatih Anak Tidur Sendiri di Kamarnya

Putri Mayla - Jumat, 21 Mei 2021
Melatih anak tidur sendiri
Melatih anak tidur sendiri staticnak1983

Parapuan.co - Kawan Puan, melatih anak untuk tidur sendiri di kamarnya memang susah-susah gampang.

Apalagi anak masih tergolong balita.

Mungkin saat ini di antara Kawan Puan ada yang bingung bagaimana mengajari anak balita bisa tidur mandiri di tempat tidur mereka.

Sebagian orang tua mungkin berat saat harus tidur terpisah dengan anak.

Namun, kebiasaan tidur bersama orang tua ternyata bisa mengganggu tidur anak lo, Kawan Puan!

Baca Juga: Catat! Ini 5 Tips Menjaga Kesehatan Anak Akibat Pandemi Covid-19

Hal tersebut menyebabkan anak bisa tidak mendapatkan tidur yang berkualitas.

Kekurangan jam tidur ini juga bisa berdampak pada perkembangannya, serta mengganggu emosi dan daya konsentrasinya.

Lalu bagaimana caranya agar bisa melatih anak tidur sendiri?

Melansir dari laman Very Well Family, ini cara melatih anak tidur sendiri di tempat tidurnya yang bisa Kawan Puan coba!

1. Berkomunikasi secara efektif

Jika anak terlihat tidak aman atau menangis saat kamu pergi, yakinkan mereka secara lisan bahwa mereka harus tetap di tempat tidur.

Jika mereka bangun dan mengikuti kamu dari tempat tidur, maka kamu harus membawanya kembali ke tempat tidurnya.

Hindari berdebat dan menaikkan nada suara saat membawanya ke tempat tidur.

Baca Juga: Catat! Kata-Kata dari Orang Tua Ini Bisa Melahirkan Persaingan Tidak Sehat Antara Kakak Beradik

2. Tetap tenang dan konsisten

Jika anak mengikuti kamu sampai keluar kamar, cobalah untuk duduk di dekat tempat tidur mereka.

Berada di dekat tempat tidur untuk meyakinkan mereka secara fisik bahwa kamu hadir di sana dan dengan mudah bisa mengajak mereka tidur di tempat tidur mereka tanpa melelahkan diri sendiri.

Hindari naik ke tempat tidur anak atau membiarkan mereka duduk di pangkuan kamu.

Cukup beritahu mereka satu bahwa kamu akan duduk di sana dan mereka harus tetap di tempat tidur.

Saat mereka sudah tertidur, tinggalkan kamar.

3. Mengelola tangisan anak

Beberapa hari di awal percobaan membuat anak tidur sendiri mungkin bisa jadi pengalaman dengan semua respons emosional yang dimiliki anak.

Nah, sebagai orang tua ajarkan mereka untuk mengatasi situasi emosional yang sulit.

Saat memutuskan untuk mengajarkan mereka tidur terpisah, mereka mungkin akan menangis.

Di saat inilah, kamu bisa hadir, aktif, dan responsif terhadap emosi mereka.

Baca Juga: Pentingnya Mengajari Anak Perempuan untuk Menjadi Sosok Pemberani

Balita lebih mudah meniru dan memahami tindakan kita daripada kata-kata bernada tinggi.

Cobalah cara ini beberapa minggu sampai mereka mengerti maksud bahwa sudah waktunya mereka tidur di tempat tidur mereka sendiri.

Sehingga, dengan cara ini kamu bisa membantu anak mengatasi tugas berat menjadi lebih mandiri dan belaajr bagaimana tidur sendiri.

Pastikan untuk meluangkan waktu sepanjang hari untuk membicarakannya dengan mereka, ya! (*)

Baca Juga: 5 Tips Ajari Anak agar Lebih Berani, Salah Satunya Izinkan Ia Bermimpi

Sumber: VerywellFamily
Penulis:
Editor: Arintya