Parapuan.co – Kita semua pernah mengalami nyeri sendi dan nyeri tulang sesekali.
Kondisi tersebut bisa menghambat aktivitas harian.
Osteoporosis adalah suatu kondisi yang membuat tulang lemah atau rapuh, serta mengakibatkan tulang keropos.
Diwartakan laman Food NTDV, sebenarnya tubuh kita secara konstan mengganti jaringan tulang lama dengan yang baru.
Tapi saat kondisi osteoporosis, pembuatan tulang baru bisa tertunda.
Kondisi ini kebanyakan menyerang orang tua atau wanita setelah menopause, namun saat ini kondisi tersebut semakin umum terjadi pada populasi yang jauh lebih muda.
Oleh karena itu, gaya hidup perlu dijaga dengan ketat.
Jika kamu mulai menghadapi gejala masalah tulang, sebaiknya segera berkonsultasi dengan ahli.
Selain itu, membentengi pola makan dengan beberapa buah yang dikenal dapat memperkuat tulang juga merupakan ide yang bagus.
Berikut ini buah-buahan untuk memperkuat tulang:
Baca juga: Selain Menyegarkan, Ini Sederet Manfaat Nanas untuk Kesehatan Tubuh
Buah yang gurih dan lezat ini diperkaya dengan potasium.
Menurut penelitian, diet kalium dapat membantu menetralkan beban asam, dengan demikian mengurangi sebagian besar kehilangan kalsium.
Selain itu, ini adalah sumber vitamin A dan kalsium yang sangat baik, dua komponen yang sangat penting untuk tulang kuat.
Buah beri merah ini penuh dengan kesegaran dan sejumlah manfaat kesehatan.
stroberi dikemas dengan antioksidan untuk membantu melawan kerusakan radikal bebas, yang dapat menyebabkan degenerasi tulang.
Selain itu, buah cantik ini juga merupakan sumber kalsium, mangan, kalium, vitamin K, dan vitamin C yang baik.
Apel kaya akan kalsium, bahan untuk penyusun tulang.
Tinggi juga vitamin C, yang penting untuk produksi kolagen dan merangsang kerja tulang baru.
Baca juga: 3 Khasiat Terbaik Mengonsumsi Kurma untuk Kesehatan Kulit dan Rambut
Papaya sangat kaya akan vitamin C.
Ini juga dapat bermanfaat untuk tulang, kulit, dan kekebalan tubuh.
Vitamin K, kalsium, dan likopen ada dalam tomat.
Semuanya bekerja sama untuk memperkuat dan memperbaiki tulang. (*)
