Sering Dijadikan Jamu, Ini Bukti Jahe dan Kunyit Bisa Redakan Sakit

Arintha Widya - Rabu, 21 April 2021
Ilustrasi jahe dan kunyit
Ilustrasi jahe dan kunyit

2. Meredakan nyeri

Studi membuktikan bahwa bahan aktif di dalam kunyit, yaitu kurkumin, sangat efektif membantu mengurangi rasa sakit karena radang sendi.

Penelitian menyebutkan, mengonsumsi 1.000 mg kurkumin sama efektifnya dengan minum obat nyeri.

Baca Juga: 7 Manfaat Jahe Untuk Kesehatan, Turunkan Kolesterol Hingga Berat Badan

Seperti kunyit, jahe juga terbukti mampu mengurangi rasa sakit kronis yang berkaitan dengan radang sendi dan rasa nyeri akibat kondisi lain.

Bahkan, dikatakan bahwa perempuan yang mengonsumsi 500 mg bubuk jahe 3 kali sehari, intensitas dan durasi nyeri karena haidnya bisa berkurang.

Nyeri otot karena olahraga juga dapat diredakan dengan mengonsumsi kunyit atau jahe secara rutin.

3. Meningkatkan fungsi sistem imun

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jahe, khususnya, mungkin memiliki khasiat meningkatkan kekebalan.

Dengan mengonsumsi jahe atau kunyit, secara otomatis kekebalan tubuh meningkat dan kita bisa terhindar dari berbagai penyakit.

Bahkan, mengonsumsinya mampu mengurangi gejala flu (batuk, pilek), masuk angin, dan menghindarkan dari kelelahan.

4. Mengurangi rasa mual

Jahe disebut sebagai obat yang efektif meredakan mual, entah pada perempuan yang sedang hamil maupun karena mabuk perjalanan.

Selain itu, jahe juga mampu meredakan sakit perut atau gangguan pencernaan lain, sama seperti kunyit. (*)

Sumber: Healthline
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh