Berhasil Turun 25 Kg dalam 7 Bulan, Diet Tya Ariestya Timbulkan Pro Kontra, Ahli Gizi Tunjukkan Kejanggalan

Maharani Kusuma Daruwati - Kamis, 4 Maret 2021
Perubahan drastis Tya Ariestya setelah diet
Perubahan drastis Tya Ariestya setelah diet Instagram/tyaariestya

Penggunaan garam secara bebas

Utas tersebut juga menyoroti pembahasan dalam buku yang menuliskan ayam fillet tanpa kulit boleh dimakan dengan bumbu apapun, termasuk bebas menggunakan garam.

Hal ini pun dirasa tidak tepat. Pasalnya, penggunaan garam juga telah dibatasi untuk alasan kesehatan.

"Pada halaman 55, dituliskan ayam fillet tanpa kulit boleh dimakan dg bumbu apapun. Tulisnya, "boleh pakai garem, bebas malah..." Kecuali terasi (ngga tahu alasan ilmiahnya kenapa)

Ini tidak tepat. Konsumsi garam itu tidak bebas dipakai enaknya ya," tulis akun @gizipedia_id.

Baca Juga: Penuhi Nutrisi Tubuh dengan Konsumsi Makanan Clean Label. Apa Itu?

Kementerian Kesehatan RI sudah mengeluarkan pedoman konsumsi gula, garam dan lemak, di mana konsumsi garam harian hanya boleh satu sendok teh atau setara 2.000 miligram natrium.

"Garam, natrium konsumsinya dibatasi. Kemenkes sudah capek promosi G1G4L5. Buat apa kurus kalau hipertensi? Coba googling aja. Banyak sekali alasan knp garam dibatasi," tambahnya.

Hal ini pun masih menimbulkan kontroversi hingg pro kontra sampai saat ini.

Beberapa dokter dan ahli gizi kini juga tengah ramai menyoroti diet Tya Ariestya ini. (*)