Kisah Para MUA Bertahan di Tengah Pandemi

Anna Maria Anggita - Kamis, 11 Februari 2021
MUA yang sedang bertugas di masa pandemi
MUA yang sedang bertugas di masa pandemi

Mengetahui kadaluwarsa tiap jenis makeup dari tampilan produknya
Mengetahui kadaluwarsa tiap jenis makeup dari tampilan produknya nykaa.com

“ Dari segi pendapatan juga pasti sangat berbeda, kalau masa pandemi gini banyak yang postpone, jadi istilahnya kehilangan DP baru. Maksud aku mestinya acara tanggal 10 Oktober 2020, ditunda ke 10 Januari 2021, kita jadi kehilangan klien,” tambah Dea.

Bahkan jika ada pelanggan yang membatalkan acara, maka dalam  bulan itu tidak ada pendapatan.

Dea yang masuk tahun ke tiga masuk di dunia tata rias ini juga bercerita mengenai strateginya agar tetap ada pelanggan yang datang, yaitu dengan cara menjaga kebersihan perlengkapan make-up sebelum digunakan.

Tak hanya itu saja, karena masa pandemi pelanggan berkurang, hal yang Dea lakukan adalah memperbanyak murid didiknya di kelas rias wajah di studio make up-nya.

Salah satu murid Dea adalah Anastasia Gaspersz meskipun ia mengaku baru saja terjun di dunia kecantikan, ia pun turut merasakan apa yang MUA senior rasakan.

“ Meskipun aku mulai ambil client pas masa awa pandemi, aku udah berhasil dipesan tiga orang, namun sayangnya ternyata pada cancel karena kasus corona makin naik,” ucapnya pada tim Parapuan.

“Sedih sih, tapi aku juga tetep bersyukur, setidaknya dalam satu bulan ada klien aja aku udah seneng banget,” ungkapnya.

Sama seperti MUA lainnya, Anastasia juga mementingkan alat-alat agar tetap higienis sebelum digunakan, mulai dari mencuci, menyemprot disinfektan, dan menjaga kesehatan serta kebersihan tubuh. 

Penulis:
Editor: Anna