Parapuan.co - Untuk meningkatkan kunjungan 20 juta wisatawan asing ke Korea Selatan, badan pariwisata Negeri Ginseng ini menerapkan berbagai kebijakan yang akan disukai para traveler.
Mulai dari pembebasan biaya elektronik grup visa kepada Indonesia, workcation visa, hallyu visa dan sebagainya.
Dengan berbagai kebijakan yang menguntungkan bagi para wisatawan ini, Korea Tourism Organization pun memprediksi jumlah wisatawan Indonesia ke Korea Selatan akan meningkat hingga hampir 300 ribu pada tahun 2024.
“Dengan adanya pembebasan biaya elektronik grup visa, kesepakatan pembukaan rute penerbangan bebas ke-6 kota di Korea dan Indonesia, kestabilan fenomena Korean Wave di Indonesia, dan kampanye Visit Korea Year 2024 yang dilakukan oleh Korea Tourism Organization, kami optimis bahwa sekitar 300 ribu wisatawan Indonesia dapat mengunjungi Korea di tahun 2024.” ujar Direktur Korea Tourism Organization Jakarta Office, Kim Ji Sun, saat acara Korea Travel Roadshow Jakarta 2024 di Raffles Hotel, Jakarta, Rabu (28/2/2024).
Sebagai informasi, Korea Travel Roadshow Jakarta 2024 merupakan acara pembuka dari rangkaian kampanye Visit Korea Year 2024.
Rangkaian kampanye Visit Korea Year 2024 akan diadakan sepanjang tahun 2024 melalui acara online maupun offline di berbagai kota di seluruh Indonesia guna
memperkenalkan destinasi wisata terbaru dan festival yang diadakan sepanjang tahun 2024 di Korea kepada masyarakat Indonesia.
Maka, apabila Kawan Puan berencana untuk mengunjungi Korea Selatan tahun ini, ada beberapa destinasi wisata baru yang wajib kamu kunjungi.
1. Blue House (Cheong Wa Dae)
Baca Juga: 5 Fakta Visa Hallyu Korea Selatan yang Dibuat Khusus untuk Pencinta Kpop
Cheong Wa Dae adalah istana kepresidenan sekaligus komplek kediaman Presiden Korea Selatan, yang terletak di ibukota Korea, Seoul.
Tempat ini secara resmi dibuka untuk umum pada tahun 2022, sehingga turis asing dapat menjelajahi megahnya istana kepresidenan sekaligus kediamannya.
Terdapat tiga gerbang masuk menuju Cheong Wa Dae, yaitu Gerbang Utama, Gerbang Yeongbinmun dan Gerbang Chunchumun.
Tempat ini dapat dikunjungi secara gratis, namun perlu melakukan reservasi karena kunjungan hanya dibatasi sebanyak enam kali dalam sehari.
2. DMZ (Observatorium Dora)
Observatorium Dora yang terletak di bagian utara Korea di area DMZ merupakan observatorium untuk melihat pemandangan, seperti Panmunjeon, Kota Gaeseong di Korea Utara.
Bagi Kawan Puan yang penasaran dengan situasi perbatasan Korea Selatan dan Korea Utara serta ingin merasakan sensasi yang berbeda dari jenis wisata lainnya dapat mengunjungi area DMZ lainnya, seperti museum DMZ.
Observatorium DMZ ini beroperasi pada hari Rabu sampai Minggu dan hanya dapat diakses sehari sekali.
3. Songdo Central Park
Baca Juga: Ini Destinasi Wisata Favorit Fuji An saat Liburan ke Korea Selatan
Songdo Central Park adalah taman kota yang terletak di antara gedung pencakar langit di sekitar Songdo, Incheon.
Taman ini dilengkapi jalur setapak dan sepeda yang cocok dinikmati pada sore hari untuk melihat matahari terbenam, maupun di malam hari untuk melihat gemerlap gedung-gedung pencakar langit.
Songdo Central Park ini terbuka untuk umum dan dapat diakses secara gratis setiap hari.
Songdo Central Park juga cocok dikunjungi wisatawan yang menyukai gemerlap kota metropolitan seperti Incheon atau bagi mereka yang hanya memiliki waktu singgah sejenak di bandara internasional Incheon.
4. Busan Green Railway
Busan Green Railway adalah atraksi kereta pantai warna–warni yang mengitari pantai Haeundae di Busan.
Waktu terbaik untuk menggunakan atraksi ini adalah saat “Golden Hour”, yaitu ketika matahari terbenam sambil menikmati pemandangan laut.
Baca Juga: Tak Seperti di Indonesia, Ini Fakta Menarik Belanja Kebutuhan Sehari-hari di Korea Selatan
Atraksi ini selalu viral di media sosial, sehingga jika Kawan Puan ingin berkunjung ke sini diperlukan reservasi terlebih dahulu.
Penting untuk dicatat bahwa atraksi ini buka setiap hari dan beroperasi dari jam 09.00 – 18.00/22.00.
5. Seongsan Sunrise Peak
Seongsan Sunrise Peak adalah sebuah pulau kawah besar yang terbentuk dari lahar panas yang bercampur dengan air laut sehingga berbagai tanaman dan tumbuhan cantik tumbuh di sekitar kawah tersebut.
Kawasan ini ditetapkan sebagai cagar alam oleh UNESCO pada 19 Juli 2000.
Destinasi ini cocok untuk Kawan Puan yang suka dengan kegiatan trekking.
Jika wisatawan berada di puncak Seongsan, maka wisatawan dapat melihat hamparan laut, keindahan Pulau Udo dan aktivitas menyelam oleh penyelam wanita Korea, atau yang biasa disebut Haenyeo.
Korea Tourism Organization akan memperkenalkan destinasi Korea lainnya melalui rangkaian acara kampanye Visit Korea Year 2024 sepanjang tahun 2024 di Indonesia.
Seluruh rangkaian kampanye Visit Korea Year 2024 dan 100 destinasi serta festival yang dapat dikunjungi di Korea akan selalu diperbaharui di akun instagram @ktoid dan www.visitkorea.or.id.
Silakan kunjungi akun media sosial dan website KTO Jakarta untuk informasi lebih lanjut.
(*)
Baca Juga: Enggak Hanya Visa, Ini 3 Syarat Lain untuk Masuk Korea Selatan