Parapuan.co- Valencia Tanoesoedibjo yang merupakan putri kedua Hary Tanoesoedibjo, baru saja dilamar oleh atlet pebulu tangkis Kevin Sanjaya pada Selasa (2/8/2022) kemarin di Jakarta International Stadium (JIS).
Mengutip Kompas.com yang tayang di Parapuan.co, ia dilamar bertepatan dengan momen ulang tahun Kevin yang ke-27.
Lalu seperti apa sosok Valencia Tanoesoedibjo?
Valencia Tanoesoedibjo diketahui bekerja sebagai Executive At Chief Executive Officer Office di MNC Group.
Tak mengandalkan jerih payah ayahnya, ia juga memiliki bisnis sendiri yang kini menjadi ladang cuan miliknya.
Berikut lima ladang cuan yang dimiliki Valencia Tanoesoedibjo dan bisa menjadi inspirasi bisnis dilansir dari Parapuan.co pada Kamis (11/8/2022):
1) Woolloomooloo Coffee Jakarta
Valencia Tanoesoedibjo juga memiliki bisnis kafe di Jakarta bernama Woolloomooloo Coffee yang salah satu cabangnya berada di Jakarta Pusat.
Kafe ini memadukan konsep bistro dan coffee shop dalam satu tempat.
Baca juga: Profil Valencia Tanoesoedibjo, Pengusaha Sukses Putri Hary Tanoe
Woolloomooloo milik Valencia ini menyajikan kopi pilihan dari berbagai kepulauan di Indonesia seperti Sumatera, Jawa, dan Sulawesi.
2) The F Thing
Melansir dari website resminya, The F Thing adalah sebuah platform fashion e-commerce yang juga menampilkan konten lifestyle berbasis komunitas dan gaya hidup.
Fashion e-commerce ini bertujuan untuk mendukung bisnis lokal agar dapat menembus pasar internasional.
Selain itu, Valencia juga berusaha menciptakan dampak positif tentang fashion dan lifestyle bagi generasi milenial lewat video dan konten tertulis yang ada di website.
Bisnis ini dibangun oleh Valencia saat dirinya berusia 22 tahun.
3) Clemence Ellery Fine Jewelry
Tahun lalu Valencia Tanoesoedibjo mencoba peruntungan di dunia perhiasan.
Ia membuat bisnis penjualan perhiasan yang bernama Clemence Ellery Fine Jewelry.
Baca juga: Resmi Menikah dengan Anak Bos SCTV, Inilah Profil Jessica Tanoesoedibjo
Tokonya menawarkan koleksi perhiasan yang dibuat di Hong Kong dengan emas 18 karat dan permata berkualitas tinggi.
Lewat bisnis ini, Vallen ingin membantu perempuan yang mencari perhiasan namun tidak mengerti kualitas diamond atau material perhiasan dengan menyediakan produk jadi dan bisa custom.
Bisnis perhiasan milik Valencia ini menyasar target pasar perempuan pada rentang usia 20-30 tahun.
3) Lovo Clothing
Valencia Tanoesoedibjo bersama sahabatnya, Lysia Jessica mendirikan brand clothing bernama Lovo Clothing.
Lovo Clothing diketahui menjual fashion semi formal maupun formal yang bisa dibanderol dengan kisaran harga Rp 200-400 ribu.
5) Legitimate
Legitimate adalah label fashion milik Valencia yang memiliki desain sederhana dan minimalis.
Berbeda dengan Lovo Clothing yang formal, produknya yang ini berupa kaos dan sweater dengan warna-warna monokrom. (*)