Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Kesalahan Komunikasi lewat Pesan Ini Bisa Merusak Reputasi di Kantor

Kompas.com - 18/05/2022, 18:12 WIB
Editor Aghnia Hilya Nizarisda

Parapuan.co - Komunikasi melalui pesan teks untuk urusan pekerjaan, kini bukanlah hal yang asing lagi. Terlebih semenjak pandemi.

Akan tetapi, pesan teks profesional untuk rekan kerja ternyata berbeda dengan perkacapan umum yang biasa kamu lakukan dengan teman.

Melansir Fairy God Boss, hindarilah 7 kesalahan komunikasi melalui pesan teks ini agar reputasi kamu di kantor tidak buruk. Yuk, simak!

1. Menggunakan emoji terlalu banyak

Menggunakan emoji memang menyenangkan. Namun, jika digunakan terlalu banyak dalam percakapan bersama rekan kerja, hal itu juga bukan sesuatu yang baik.

Pasalnya, hal tersebut dapat memengaruhi cara mereka memandang kamu sebagai seorang profesional, terlebih jika rekan itu tidak dekat dengan kamu.

Untuk mengurangi risiko kamu dipandang tak terlalu profesional, kurangilah penggunaan emoji wajah tersenyum dalam percakapan kerja.

2. Mengharapkan tanggapan segera

Dalam berkomunikasi melalui pesan, kamu tentu sadar dibutuhkan waktu menunggu. Menunggu pesan dibaca, lalu tujuanmu merespons, hingga balasan sampai kepadamu.

Baca Juga: 5 Cara Meningkatkan Kemampuan Sosial dalam Pekerjaan, Apa Saja?

Maka itu, meski kamu memperlakukan setiap pesan dengan kilat, tidak semua orang menanggapi pesan teks dengan yang cara yang sama.

Jika kamu memerlukan tanggapan segera, kamu bisa menghubungi melalui sambungan telepon atau mengirim email dengan "Urgent" di baris subjek.

Sebagai tindakan pencegahan, jangan menunggu untuk menanyakan sesuatu kepada rekan kerja melalui pesan singkat jika mendekati tenggat waktu.

Jika kamu merasa perlu menindaklanjuti hal tersebut beberapa kali, maka pertimbangkanlah untuk memindahkan percakapan ke email.

3. Adanya kesalahan tata bahasa dan ejaan yang berlebihan

Pesan teks adalah hal yang bisa dibandingkan. Kamu perlu tahu bahwa pesan teks profesional bukan tempat untuk ejaan dan tata bahasa yang asal-asalan dan malas.

Pesan yang berisi banyak kesalahan menunjukkan kurangnya keterampilan komunikasi yang jelas dan perhatian terhadap detail.

Pastikan memeriksa ulang kembali pesan kamu sebelum mengirimya ke rekan kerja. Jika ada kesalahan yang lolos, kirimlah klarifikasi dengan tanda bintang.

4. Tidak meminta izin

Baca Juga: Apa Itu Profesi Politisi? Ini 5 Kepribadian yang Dibutuhkan Politikus

Sebelum mengirim pesan personal ke nomor seseorang, kamu perlu meminta izin lebih dulu. Apalagi jika itu adalah nomor pribadi.

Teks pertama kamu perlu menegaskan kembali sekaligus bertanya izinnya. Misalnya, "Hai, izin untuk menindaklajuti percakapan tadi..."

5. Mengirim pesan pada jam yang tidak tepat

Meski percakapan melalui pesan teks kerap dianggap lebih intim dibandingkan rangkaian email, usahakan mengirim pesan tetap selama jam kerja normal.

Jika kamu perlu mengirim pesan sebelum atau sesudah jam kantor, jelaskan di awal alasan kamu bukan mengirimnya di pagi hari.

6. Mengirimkan informasi sensitif

Pesan teks profesional ialah terkait batasan. Maka itu, pengiriman informasi sensitif tidak boleh dilakukan, entah itu terkait pekerjaan maupun pribadimu.

Beberapa contoh informasi yang tak boleh dikirim melalui pesan teks antara lain gaji karyawan, harga kontrak klien, atau informasi rahasia lainnya yang berpotensi rahasia.

Baca Juga: 4 Tips Wawancara Kerja untuk Kamu yang Belum Punya Pengalaman

Informasi pribadi tentang dirimu juga sebaiknya tidak dibagikan dalam percakapan pesan teks.

Pasalnya, kamu tak pernah tahu siapa yang membaca notifikasi atau mungkin menerima screenshoot (tangkapan layar) terkait pesanmu.

Nah, itulah 6 kesalahan yang harus Kawan Puan hindari saat berkomunikasi melalui pesan teks karena memengaruhi reputasimu di kantor. (*)


Terkini Lainnya

Netflix Rilis Jadwal Tayang dan Trailer Film Monster, Full Tanpa Dialog

Netflix Rilis Jadwal Tayang dan Trailer Film Monster, Full Tanpa Dialog

PARAPUAN
Rekomendasi Hotel Bintang 5 untuk “Me Time” di Jakarta

Rekomendasi Hotel Bintang 5 untuk “Me Time” di Jakarta

PARAPUAN
Ikuti Tren, Ganti Cat Rumah dengan Warna-warna yang Sedang Populer Ini

Ikuti Tren, Ganti Cat Rumah dengan Warna-warna yang Sedang Populer Ini

PARAPUAN
Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

PARAPUAN
3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

PARAPUAN
Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

PARAPUAN
Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

PARAPUAN
Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

PARAPUAN
Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

PARAPUAN
Jangan Tergiur Harga Murah! Ini  Bahaya Pakai Behel Abal-abal

Jangan Tergiur Harga Murah! Ini Bahaya Pakai Behel Abal-abal

PARAPUAN
Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

PARAPUAN
Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

PARAPUAN
Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

PARAPUAN
Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

PARAPUAN
Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

PARAPUAN
Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

PARAPUAN
Dewangga Jogja Sediakan Jasa Travel Umrah yang Terjangkau, Ini Daftar Paketnya

Dewangga Jogja Sediakan Jasa Travel Umrah yang Terjangkau, Ini Daftar Paketnya

PARAPUAN
Rayakan Hari Autisme Sedunia, Ini 3 Kisah Kreator Beri Edukasi Autisme pada Masyarakat

Rayakan Hari Autisme Sedunia, Ini 3 Kisah Kreator Beri Edukasi Autisme pada Masyarakat

PARAPUAN
Ini Rekomendasi Tempat Sewa Baju Lebaran Mewah, Harga Lebih Terjangkau

Ini Rekomendasi Tempat Sewa Baju Lebaran Mewah, Harga Lebih Terjangkau

PARAPUAN
Rekomendasi Tempat Olahraga Outdoor Populer di Jakarta untuk Isi Akhir Pekan

Rekomendasi Tempat Olahraga Outdoor Populer di Jakarta untuk Isi Akhir Pekan

PARAPUAN
Jadikan Lari Sebagai Hobi yang Menyenangkan, Ini Tipsnya untuk Pemula

Jadikan Lari Sebagai Hobi yang Menyenangkan, Ini Tipsnya untuk Pemula

PARAPUAN
Ini Tantangan Ibu Bekerja sebagai Perempuan Peneliti Menurut Dr. Widiastuti Setyaningsih

Ini Tantangan Ibu Bekerja sebagai Perempuan Peneliti Menurut Dr. Widiastuti Setyaningsih

PARAPUAN
Kurang Bijak, Ini Alasan Ambil Utang untuk Resepsi Tidak Dianjurkan

Kurang Bijak, Ini Alasan Ambil Utang untuk Resepsi Tidak Dianjurkan

PARAPUAN
Hadirkan Hidangan Khas Thailand, Ini Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta

Hadirkan Hidangan Khas Thailand, Ini Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta

PARAPUAN
Ingin Jadi Ilmuwan Pangan? Dr. Widiastuti Setyaningsih Beberkan Tipsnya

Ingin Jadi Ilmuwan Pangan? Dr. Widiastuti Setyaningsih Beberkan Tipsnya

PARAPUAN
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com