Insiden penamparan yang dilakukan aktor Will Smith ke Chris Rock di panggung penghargaan Oscar 2022 tentu mengejutkan banyak pihak.
Kamu tentu masih ingat insiden di mana Will Smith tiba-tiba naik ke atas panggung dan langsung menampar Chris Rock dengan cukup keras.
Penamparan ini dilakukan lantaran Will Smith tersinggung ketika Chris Rock membahas kebotakan istrinya Jada Pinkett Smith, sebagai bahan guyonan.
Will Smith geram sebab menurutnya kebotakan sang istri tak pantas dijadikan bahan tertawaan.
Untuk diketahui istri Will Smith, Jada, tengah melawan Alopecia, yaitu penyakit autoimun yang membuatnya harus mengalami kerontokan rambut.
Baru-baru ini lewat podcast ekskulsif 'Hiduplah Indonesia Maya' di aplikasi Noice, Pandji Pragiwaksono mengungkapkan pendapat pribadinya.
Menurutnya acara Oscar 2022 ini menampilkan perspektif yang sangat berbeda mengenai mengapa Chris Rock, Will Smith maupun Jada Pinkett melakukan hal itu.
Pertama, Pandji menyebut acara penghargaan seperti Oscar memang mengalami penurunan rating beberapa tahun terakhir.
Sebab faktanya sebagian besar orang kini tak begitu peduli dengan acara semacam ini, karena pesimis tentang bagaimana Oscar memilih para pemenang.
Baca Juga: Terbaru Ada Mendua, Ini 5 Series Indonesia Adaptasi dari Drama Korea
"Itulah kenapa publik awalnya berpikir kejadian itu adalah akting supaya publik membahas insiden itu dan secara tak langsung juga memberi citra bagi acara tersebut," ungkap Pandji.
Tapi ia menampik kemungkinan insiden itu sebagai sebuah akting karena dampak publisitas yang negatif pada mereka, khususnya Will Smith dan Chris Rock.
"Gue nggak yakin ini gimmick, karena Chris Rock dan Will Smith tahu dampak jangka panjang kejadian ini," ujarnya.
Namun hal lain yang membuat keadaan makin canggung yakni setelah Will Smith memenangkan penghargaan sebagai aktor terbaik, setelah insiden penamparan tersebut.
Momen ini membuat publik makin mempertanyakan apakah insiden itu memang direkayasa atau tidak.
Pandji mengakui ia adalah penggemar berat Will Smith sejak masa The Fresh Prince of Bel Air, juga menggemari Chris Rock yang menginspirasinya membuat stand up world tour.
Sementara itu publik juga tahu bahwa baik itu Will Smith, Jada dan Chris adalah teman baik, sehingga tak mungkin Chris bermaksud membuat Jada tersinggung.
"Jada pernah merilis unggahan bahwa dia sudah berdamai dengan kebotakannya (karena Alopecia). Maka wajah Chris Rock berpikir hal ini bisa jadi bahan bercanda, apalagi mereka berteman," ungkap Pandji dalam podcast itu.
Baca Juga: Ada Tukang Bubur Naik Haji, Ini 6 Sinetron Religi Lawas Terpopuler
Berkaca pada hal ini, Pandji menyebut pihak yang berhak tersinggung dalam insiden itu adalah Jada, karena dia yang menjadi bahan tertawaan.
"Jadi kalau Jada tersinggung berarti joke Chris kelewat batas. Tapi apa hal tersebut kemudian membuat Chris boleh ditampar? Tentu tidak," ungkapnya.
Menurutnya Will Smith memang kerap merasa tak cukup baik untuk istrinya, sehingga ia selalu berusaha membela istri maupun keluarga.
Namun dengan naik ke atas panggung dalam acara live TV dan menampar orang lain, juga adalah hal yang tak bisa dibenarkan.
Nah bagi kamu yang juga ingin mendengar opini lengkap tentang insiden ini maupun topik lainnya, dapat didengarkan di podcast eksklusif 'Hiduplah Indonesia Maya' di aplikasi Noice.