Melakukan donor darah secara rutin tidak hanya untuk membantu orang lain, tapi juga bermanfaat untuk kesehatan kita.
Untuk melakukan donor darah, pastikan memiliki kondisi kesehatan yang baik, dan pastikan tubuh sedang dalam keadaan prima.
Pekan ini PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) berkolaborasi dengan PMI DKI Jakarta dalam kampanye BE THE 1™️ menggelar kegiatan donor darah di MTH Square, Jakarta.
BE THE 1™️ merupakan kampanye global untuk menciptakan gerakan donor darah untuk meningkatkan ketersediaan darah dan plasma.
Gerakan ini juga untuk memastikan ketersediaan pasokan darah ketika dibutuhkan oleh pasien yang sangat membutuhkan transfusi darah.
Sebelumnya kegiatan serupa juga digelar oleh IRRA pada 24 September lalu, sebagai tahap awal secara berkala dari program yang akan berlangsung tiga bulan sekali, hingga Desember 2022.
Baca Juga: Sebelum Datang untuk Mendonorkan Plasma Darah, Lakukan Persiapan Ini
Direktur PT Irama Ranoraya Tbk, Dodi Nurzani, mengatakan kegiatan ini adalah bentuk tanggung jawab perusahaan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berdonor darah.
Ia mengatakan kegiatan ini juga agar ketersediaan darah tetap optimal, sehingga menekan angka kematian karena kurangnya stok darah.
Selama pandemi Covid-19, stok darah di Unit Donor Darah (UDD) mengalami penurunan secara drastis.
Penurunan stok ini karena kegiatan donor darah yang biasa digelar di kantor, instansi, atau lembaga lainnya, tidak bisa dilaksanakan karena kewajiban bekerja dari rumah.
"Itu sebabnya kami fokus meningkatkan kembali kepedulian atas sesama lewat aksi donor darah, yang semula digelar secara rutin di sejumlah instansi dan kantor," ungkap Dodi Nurzani.
Target untuk kegiatan donor darah ini berkisar antara 200-300 kantong darah. Sebab selain diikuti karyawan IRRA seluruh Indonesia, kegiatan juga bisa diikuti masyarakat umum.
Ketua PMI DKI Jakarta, Rustam Effendi, mengungkapkan ia berharap kegiatan ini juga bisa menggerakan perusahaan atau lembaga lain, untuk menggelar donor darah rutin tiap dua bulan sekali.
Dengan begitu, kebutuhan stok darah di PMI DKI Jakarta sebanyak 1.000-2.000 per hari pun bisa terpenuhi.
"Unit Donor Darah PMI DKI Jakarta selama pandemi mengalami krisis stok darah, sedangkan kebutuhan permintaan darah pun terus meningkat.
"Banyak benefit bagi pendonor darah rutin yakni badan terasa lebih segar, bisa rutin memeriksa kesehatan, dan manfaat lainnya," ungkap Rustam.
Baca Juga: Apakah Golongan Darah Saat Donor Plasma Harus Sama? Ini Kata Ahli
Kegiatan donor darah ini pun dilakukan dengan protokol kesehatan Covid-19, dan mematuhi ketentuan seperti memakai masker, mengecek suhu, menjaga jarak dan menghindari kerumunan.
Selain itu sebelum mendonorkan darahnya, semua peserta pun wajib melakukan swab antigen nasal terlebih dahulu untuk memastikan semua dalam keadaan sehat.