Parapuan.co - Jakarta Fashion Week 2022 baru saja usai diadakan secara virtual pada 25 -28 November 2021 lalu.
Pekan mode terbesar di tanah air ini menghadirkan karya-karya fashion teranyar dari desainer lokal kenamaan.
Ada yang memamerkan karya penuh warna, motif-motif bunga yang feminin, hingga desain futuristik yang unik.
Ada pula sematan unsur etnik pada wastra nusantara yang digunakan oleh para desainer pada rancangan mereka yang dipamerkan di JFW 2022 ini.
Melansir dari PARAPUAN, berikut sejumlah koleksi yang menyematkan unsur etnik dengan wastra nusantara pada koleksi mereka.
Baca Juga: Cantiknya Parade Busana Muslim di Jakarta Fashion Week 2022, Penuh Warna!
Sejauh Mata Memandang
Dalam koleksi terbarunya yang dipamerkan di malam pertama Jakarta Fashion Week 2022, Sejauh Mata Memandang masih mengusung gaya kontemporer.
Koleksi bertajuk 'Tumbuh' ini menghadirkan busana berupa atasan, bawahan, selendang dan tas kain.
Seperti halnya SJM yang selalu mengedepankan konsep mode berkelanjutan, maka koleksi ini dibuat dari bahan tencel, katun organik, dan katun primisima yang ramah lingkungan.
Semua busana diproses menggunakan teknik cetak, batik cap, bordir dan sulam tangan, yang menunjukkan sentuhan wastra nusantara dalam gaya kontemporer nan modern.
Bateeq
Mengedepankan gaya batik dalam balutan busana yang chic jadi andalan pada koleksi terbaru Bateeq yang dipamerkan di JFW 2022.
Salah satunya pada busana dengan nuansa dominan biru, dimana para desainer di balik Bateeq mentrasnformasi batik dalam busana outer semi transparan.
Atau pada celana kulot berbahan satin yang menunjukkan motif batik yang modern.
Koleksi terbaru dari Bateeq ini cocok untuk Kawan Puan yang ingin tampil dengan sentuhan etnik tapi tak terlihat kuno.
Baca Juga: Jatuh Cinta dengan Wastra Nusantara Sejak Kecil, Ini Cara Desainer Novita Yunus Wujudkan Mimpinya
Mia Fatmasari - Lasalle College
Sentuhan etnik turut jadi pilihan para desainer lulusan Lasalle College yang memamerkan karya mereka di JFW 2022.
Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Mia Fatmasari pada karya-karyanya ini.
Ia memberikan sentuhan tenun ikat pada coat warna navy dengan aksen balloon di bagian lengannya.
Penggunaan wastra nusantara pada rancangannya tersebut membuat busananya terlihat lebih unik.
Baca Juga: Jadi Model di Dubai Modest Fashion Week, Ini Potret Dewi Sandra dan Dinda Hauw
Gabriela - Lomba Perancang Mode 2021
Sentuhan etnik dalam kemasan yang lebih modern juga jadi pilihan gaya Gabriela yang mengikuti ajang Lomba Perancang Mode 2021 dan dipamerkan di JFW 2022.
Salah satunya seperti halterneck crop top yang dipadupadankan dengan asymetrical printed skirt.
Sentuhan menariknya terlihat pada atasannya yang menggunakan motif batik Mega Mendung yang klasik tapi juga modern.
Rancangan Gabriella ini cocok untuk para muda mudi yang ingin tampil edgy namun tak melupakan sentuhan wastra nusantara yang klasik tapi classy.(*)