Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Tips dari Pakar untuk Mengatur Keuangan saat PPKM Turun Level

Kompas.com - 03/11/2021, 18:25 WIB
Editor Linda Fitria

Parapuan.co - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa dan Bali kembali diperpanjang mulai tanggal 2-15 November 2021.

Untuk wilayah Jakarta sendiri, level PPKM mengalami penurunan menjadi level 1.

Hal ini tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2021 tentang pemberlakuan PPKM Covid-19 di wilayah Jawa dan Bali.

Pelonggaran level PPKM ini tentu mengubah banyak aturan yang sebelumnya dipakai.

Seperti kapasitas mal yang boleh mencapai angka 100% hingga pelaksanaan Work From Office (WFO) diberlakukan sebesar 75% pada sektor non esensial dan 100% pada sektor esensial.

Tentunya meski PPKM telah dilonggarkan, masyarakat masih diharapkan untuk tidak lengah guna menghindari adanya gelombang ketiga COVID-19.

Baca Juga: Podcaster Stefany Chandra Bagikan Pentingnya Pahami Diri saat Berkarya

Oleh karena itu, perencana keuangan sekaligus Financial Educator Lifepal, Aulia Akbar CFP, AEPP mengungkapkan beberapa hal yang harus diwaspadai masyarakat saat penerapan PPKM yang kini lebih longgar.

Selain wajib menerapkan protokol kesehatan, Aulia Akbar CFP menyampaikan tips lain terkait mengamankan dana agar masyarakat lebih leluasa menjalani berbagai aktivitas.

Apa saja? Simak keterangannya sebagaimana tertera dalam press rilis yang diterima PARAPUAN beriku ini.

1. Pastikan Dana Darurat Tetap Aman

Ketika PPKM lebih longgar, tidak dipungkiri bahwa akan ada banyak godaan yang bisa membuat Kawan Puan lengah untuk menggunakan dana tersebut.

Misalnya, tiba-tiba ada keinginan untuk pergi liburan ketika sudah lama berdiam diri di rumah.

Jangan sampai dana darurat tersebut jadi digunakan untuk kepentingan hiburan bersama keluarga.

Sebab, baik kamu berstatus karyawan maupun wirausahawan, wajib sekali menyediakan dana darurat di masa pandemi yang serba tak pasti seperti sekarang.

Tujuan dari dana darurat bukan hanya untuk membayar segala bentuk kebutuhan yang bersifat mendadak, melainkan sebagai penyambung hidup jika penghasilan kita hilang atau berkurang.

Bagi karyawan dengan status memiliki tanggungan, semisal angsuran atau utang, siapkan dulu dana untuk enam kali pengeluaran bulanan.

Sementara itu, bagi kamu yang berstatus pengusaha, disarankan untuk memiliki 12 kali pengeluaran atau lebih.

Baca Juga: Bisa Dicontoh, Ternyata Begini 7 Cara Menabung ala Orang Tionghoa

Alasannya, karena penghasilan sebagai pengusaha lebih tidak menentu, apalagi di masa pandemi seperti ini.

Untuk lebih mudahnya, hitung terlebih dulu pengeluaran perbulan, setelah itu tentukan dana darurat yang sesuai.

2. Lindungi Diri dan Keluarga dengan Asuransi Kesehatan dan Jiwa

Di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, banyak orang mulai sadar pentingnya asuransi kesehatan.

Ketika sakit, kita akan membutuhkan biaya pengobatan yang jumlahnya tidak sedikit.

Dengan adanya perlindungan melalui asuransi, maka kita dapat melindungi diri dari risiko kesehatan tak terduga sehingga dapat melindungi finansial dan keluarga.

Oleh karena itu apabila kamu sama sekali belum memiliki asuransi, mungkin ini adalah waktu yang tepat untuk mempertimbangkan asuransi kesehatan dan asuransi jiwa.

Di Lifepal.co.id, kamu akan mendapatkan dan membandingkan berbagai pilihan asuransi yang tersedia dengan mudah.

Asuransi kesehatan akan meng-cover biaya kesehatan, meliputi biaya kamar di rumah sakit, rawat jalan, pengobatan, dan persalinan, sesuai dengan polis yang dimiliki.

Bahkan, seandainya kamu membeli asuransi kesehatan dengan sistem cashless, tak perlu lagi menyiapkan dana talangan.

Baca Juga: Sejak Pandemi Covid-19, 5 Profesi Wanita Karir Ini Banyak Diminati

Sementara itu, asuransi jiwa akan berguna sebagai bekal bagi keluarga yang ditinggalkan.

Ketahuilah bahwa risiko hilangnya penghasilan bila pencari nafkah kehilangan kemampuan dalam bekerja, baik karena kehilangan fungsi anggota tubuh atau meninggal dunia, cukup berat.

Bahkan, impian anggota keluarga kita jadi kandas dan bisa menjadikan anak generasi sandwich.

Karena itu, penting bagi kita melindungi diri dan keluarga untuk meminimalkan hal-hal tak terduga yang tidak diinginkan.

Itulah hal-hal yang harus diwaspadai dalam kondisi PPKM yang kini lebih dilonggarkan oleh pemerintah. Semoga dapat berguna, ya. (*)


Terkini Lainnya

Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

PARAPUAN
3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

PARAPUAN
Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

PARAPUAN
Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

PARAPUAN
Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

PARAPUAN
Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

PARAPUAN
Jangan Tergiur Harga Murah! Ini  Bahaya Pakai Behel Abal-abal

Jangan Tergiur Harga Murah! Ini Bahaya Pakai Behel Abal-abal

PARAPUAN
Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

PARAPUAN
Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

PARAPUAN
Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

PARAPUAN
Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

PARAPUAN
Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

PARAPUAN
Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

PARAPUAN
Dewangga Jogja Sediakan Jasa Travel Umrah yang Terjangkau, Ini Daftar Paketnya

Dewangga Jogja Sediakan Jasa Travel Umrah yang Terjangkau, Ini Daftar Paketnya

PARAPUAN
Rayakan Hari Autisme Sedunia, Ini 3 Kisah Kreator Beri Edukasi Autisme pada Masyarakat

Rayakan Hari Autisme Sedunia, Ini 3 Kisah Kreator Beri Edukasi Autisme pada Masyarakat

PARAPUAN
Ini Rekomendasi Tempat Sewa Baju Lebaran Mewah, Harga Lebih Terjangkau

Ini Rekomendasi Tempat Sewa Baju Lebaran Mewah, Harga Lebih Terjangkau

PARAPUAN
Rekomendasi Tempat Olahraga Outdoor Populer di Jakarta untuk Isi Akhir Pekan

Rekomendasi Tempat Olahraga Outdoor Populer di Jakarta untuk Isi Akhir Pekan

PARAPUAN
Jadikan Lari Sebagai Hobi yang Menyenangkan, Ini Tipsnya untuk Pemula

Jadikan Lari Sebagai Hobi yang Menyenangkan, Ini Tipsnya untuk Pemula

PARAPUAN
Ini Tantangan Ibu Bekerja sebagai Perempuan Peneliti Menurut Dr. Widiastuti Setyaningsih

Ini Tantangan Ibu Bekerja sebagai Perempuan Peneliti Menurut Dr. Widiastuti Setyaningsih

PARAPUAN
Kurang Bijak, Ini Alasan Ambil Utang untuk Resepsi Tidak Dianjurkan

Kurang Bijak, Ini Alasan Ambil Utang untuk Resepsi Tidak Dianjurkan

PARAPUAN
Hadirkan Hidangan Khas Thailand, Ini Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta

Hadirkan Hidangan Khas Thailand, Ini Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta

PARAPUAN
Ingin Jadi Ilmuwan Pangan? Dr. Widiastuti Setyaningsih Beberkan Tipsnya

Ingin Jadi Ilmuwan Pangan? Dr. Widiastuti Setyaningsih Beberkan Tipsnya

PARAPUAN
Penyakit Cloud Cytoma Muncul di Drakor Queen of Tears, Benarkah Ada Penyakitnya?

Penyakit Cloud Cytoma Muncul di Drakor Queen of Tears, Benarkah Ada Penyakitnya?

PARAPUAN
Sariayu Martha Tilaar Gelar Acara Buka Puasa Bersama Sahabat Sariayu

Sariayu Martha Tilaar Gelar Acara Buka Puasa Bersama Sahabat Sariayu

PARAPUAN
Transformasi Family Business untuk Sustainability

Transformasi Family Business untuk Sustainability

PARAPUAN
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com