Parapuan.co - Terkarang kita tidak sengaja memberi makanan yang kita makan untuk hewan peliharaan, misalnya anjing.
Saat kita sedang makan roti, tiba-tiba kita tak sadar menyodorkannya pada mereka.
Padahal, tahukah Kawan Puan ada sederet makanan manusia yang pantang diberikan untuk hewan?
Hal ini karena sistem pencernaan dan metabolisme manusia dan anjing sangatlah berbeda.
Karena itu, ada baiknya kita semua berhati-hati dan menghindari sederet makanan untuk hewan berikut ini melansir Healthline.
Baca Juga: Tak Hanya Kesehatan, Ternyata Hewan Peliharaan Juga Bisa Punya Asuransi
1. Kopi, Teh, dan Sumber Kafein Lainnya
Kafein secara alami ditemukan dalam kopi, teh, kakao dan tanaman Amerika Selatan bernama guarana.
Kafein ini berbahaya bagi anjing karena dapat mempercepat detak jantung dan merangsang sistem saraf pada anjing.
Dalam dua hingga empat jam setelah mengonsumsi kafein, anjing mungkin mengalami kegelisahan, rasa haus yang berlebihan, kurangnya kontrol kandung kemih, muntah, dan diare.
Jika anjing menelan terlalu banyak kafein, irama jantung yang tidak normal atau gagal paru-paru dapat terjadi yang pada akhirnya dapat menyebabkan kematian.
2. Alpukat
Alpukat mengandung racun yang disebut persin dan sangat berbahaya bagi anjing.
Jika anjing memakan alpukat, maka cairan dapat menumpuk di paru-paru dan dada anjing.
Hal tersebut dapat membuatnya kesulitan untuk bernapas dan kekurangan oksigen hingga kematian.
Cairan juga dapat menumpuk di jantung, pankreas, dan perut lho, Kawan Puan. Komplikasi fatal dapat terjadi jika anjing dipaksa makan alpukat.
Baca Juga: Hari Rabies Sedunia, Ini Dia 5 Cara Mencegah Penularan Rabies
3. Anggur dan Kismis
Anggur dan kismis bisa sangat beracun bagi anjing karena dapat menyebabkan gagal ginjal yang cepat dan berakibat fatal.
Faktanya, terdapat senyawa beracun dalam anggur yang masih belum diketahui, tetapi bahkan dalam jumlah kecil dapat membuat anjing sakit.
Penting untuk dicatat bahwa keracunan dapat terjadi karena memakan anggur mentah dan kismis.
Bisa juga keracunan karena ada anggur atau kismis dalam makanan yang dipanggang seperti kue kering, kue, dan snack bar.
Gejala yang muncul setelah anjing makan anggur dan kismis adalah muntah, diare, kelelahan, dan depresi.
Jika tidak ditangani segera, akan muncul tanda-tanda gagal ginjal seperti rasa haus yang berlebihan dan produksi urin yang sangat sedikit.
4. Xylitol
Xylitol adalah gula alkohol yang sering digunakan untuk mempermanis permen seperti permen karet, pasta gigi, dan makanan yang dipanggang.
Meskipun dianggap aman untuk dikonsumsi manusia, xylitol bisa mematikan bagi anjing.
Makan-makanan yang mengandung xylitol dapat menyebabkan penurunan gula darah anjing secara tiba-tiba dan signifikan.
Gejala awal seperti muntah, kelemahan, depresi, kesulitan bergerak, koma dan kejang sering muncul dan dialami anjing dalam waktu 30 menit setelah konsumsi makanan mengandung xylitol.
Pada akhirnya, xylitol dapat menyebabkan kerusakan hati dan kematian lho, Kawan Puan.
Baca Juga: Hewan Juga Bisa Merasakan, Ini 5 Cara Menjadi Pet Parents yang Bertanggung Jawab
5. Garam
Makan terlalu banyak garam dapat menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai keracunan garam atau kekurangan air pada anjing.
Hal ini dapat menyebabkan muntah, diare, depresi, tremor, demam dan kejang lho, Kawan Puan.
Oleh sebab itu, sebaiknya jangan beri anjingmu makanan seperti makanan asin layaknya popcorn dan keripik.
6. Alkohol dan Adonan Ragi
Alkohol berbahaya bagi anjing dan biasanya hal ini ditemukan dalam berbagai produk termasuk parfum, obat kumur, cat, pernis dan produk pembersih.
Jika seekor anjing mengonsumsi terlalu banyak alkohol, gagal paru-paru, kejang, koma, dan bahkan kematian dapat terjadi.
Selain alkohol, anjing juga tidak boleh menyantap adonan mentah yang mengandung ragi.
Saat sel ragi berfermentasi, alkohol akan dihasilkan yang menyebabkan tingkat alkohol dalam darah anjing meningkat.
Pada akhirnya, hal tersebut dapat menyebabkan keracunan alkohol dan kematian bagi anjing.
Gejala biasanya berkembang dalam waktu satu jam setelah konsumsi. Gejalanya antara lain kelelahan, depresi, kurangnya koordinasi otot, suhu tubuh rendah, pernapasan yang buruk, muntah dan diare.
Baca Juga: Sayangi Hewan dengan Rekomendasi Skincare Lokal Cruelty Free
7. Cokelat
Cokelat mengandung bahan kimia stimulan teobromin dan kafein, yang keduanya sangat sulit untuk dimetabolisme oleh anjing.
Jika seekor anjing makan cokelat, sakit perut, muntah, diare, dan dehidrasi dapat terjadi.
Gejala-gejala ini juga dapat berkembang menjadi masalah yang lebih serius seperti serangan jantung, pendarahan internal, tremor otot, kejang dan kematian.
Tingkat keparahan efek samping tergantung pada seberapa besar, banyak dan jenis cokelat yang dikonsumsinya.
Semakin gelap dan kurang manis cokelatnya, semakin dapat beracun bagi anjing.
(*)