Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perhatikan! Ini Tanda-Tanda Kamu Mengalami Toxic Productivity

Kompas.com - 27/09/2021, 20:35 WIB
Editor Aulia Firafiroh

Parapuan.co- Selama pandemi, banyak pekerja mengalami gangguan kecemasan, stres, depresi, dan burn out akibat overworking.

Sebuah penelitian yang dterbitkan oleh Better Workplacesmengungkapkan banyak orang yang bekerja dari rumah mengaku tidak bisa membagi waktu antara kehidupan pribadi dan pekerjaan hingga ada yang bekerja berlebihan.

Di Indonesia sendiri, jam kerja para pekerja telah diatur dalam UU Ketenagakerjaan yaitu selama 7-8 jam perhari atau 40 jam perminggu.

Namun kejadian bekerja berlebihan hingga overtime masih sering terjadi.

Baca juga: Dampak Negatif Toxic Productivity dalam Bekerja yang Dianggap Remeh

Hal ini menyebabkan banyak pekerja yang mengalami toxic productivity.

Seorang psikoterapis dari University College London Hospital, Dr Anika Petrella mengatakan jika produktivitas bekerja yang berlebihan hingga mengabaikan kesejahteraan diri sendiri dapat berdampak pada kesehatan fisik dan mental.

"Seringkali respons terhadap kecemasan internal, seperti ketakutan akan kritik, penilaian atau kegagalan, toxic productivity dapat menyebabkan perasaan negatif bahwa kita tidak pernah "memenuhi sasaran". Terlepas dari seberapa produktif kita, toxic productivity mendorong kita untuk menjadi sangat kritis dan tak henti-hentinya menuntut kita untuk memenuhi standar tinggi yang terinternalisasi," ujar Petrella dilansir dari laman Vogue.

Seperti yang dilansir Finisher Magazine, inilah tanda-tanda Kawan Puan mengalami toxic productivity:

1) Susah tidur

Kawan Puan, pernahkah kamu produktif bekerja hingga kesusahan tidur jika pekerjaan terasa tidak sempurna?

Jika iya, itu adalah bentuk toxic productivity yang perlu diwaspadai.

2) Burn out

Burn out adalah tanda bahwa toxic productivity menyerangmu.

Kamu kerap merasa frustasi dan kelelahan saat menyelesaikan pekerjaan.

Jika berlanjut, burn out bisa mengganggu kinerjamu.

3) Bekerja hingga lupa waktu

Jika Kawan Puan asyik bekerja hingga lupa soal kehidupan pribadi, lupa makan, hingga lupa meminum air putih, itu adalah tanda bahwa hubunganmu dengan pekerjaan toxic.

4) Orang terdekatmu merasa kamu sibuk dengan pekerjaanmu

Selain bekerja hingga lupa waktu, jika Kawan Puan mendengar salah satu orang terdekatmu yang kerap memperhatikanmu berkata kamu selalu sibuk dengan laptop atau handphone, itu adalah salah satu tanda toxic productivity.

5) Memiliki ekspektasi yang tidak realistis

Jika kamu memiliki standar yang tinggi dan tidak realistis mengenai pencapaian , itu juga merupakan tanda toxic productivity.

Bersantailah sejenak untuk menenangkan pikiran dan menyeimbangkan hidup.

Baca juga: 4 Cara Efektif Mengatasi Overworking Agar Bisa Bekerja Tanpa Lembur

Kawan Puan, apakah kamu melihat dirimu mengalami tanda-tanda seperti diatas?

Jika iya, coba untuk merelaksasi diri terlebih dahulu dan bekerja secukupnya jika sudah memenuhi target.(*)


Terkini Lainnya

Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

PARAPUAN
3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

PARAPUAN
Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

PARAPUAN
Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

PARAPUAN
Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

PARAPUAN
Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

PARAPUAN
Jangan Tergiur Harga Murah! Ini  Bahaya Pakai Behel Abal-abal

Jangan Tergiur Harga Murah! Ini Bahaya Pakai Behel Abal-abal

PARAPUAN
Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

PARAPUAN
Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

PARAPUAN
Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

PARAPUAN
Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

PARAPUAN
Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

PARAPUAN
Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

PARAPUAN
Dewangga Jogja Sediakan Jasa Travel Umrah yang Terjangkau, Ini Daftar Paketnya

Dewangga Jogja Sediakan Jasa Travel Umrah yang Terjangkau, Ini Daftar Paketnya

PARAPUAN
Rayakan Hari Autisme Sedunia, Ini 3 Kisah Kreator Beri Edukasi Autisme pada Masyarakat

Rayakan Hari Autisme Sedunia, Ini 3 Kisah Kreator Beri Edukasi Autisme pada Masyarakat

PARAPUAN
Ini Rekomendasi Tempat Sewa Baju Lebaran Mewah, Harga Lebih Terjangkau

Ini Rekomendasi Tempat Sewa Baju Lebaran Mewah, Harga Lebih Terjangkau

PARAPUAN
Rekomendasi Tempat Olahraga Outdoor Populer di Jakarta untuk Isi Akhir Pekan

Rekomendasi Tempat Olahraga Outdoor Populer di Jakarta untuk Isi Akhir Pekan

PARAPUAN
Jadikan Lari Sebagai Hobi yang Menyenangkan, Ini Tipsnya untuk Pemula

Jadikan Lari Sebagai Hobi yang Menyenangkan, Ini Tipsnya untuk Pemula

PARAPUAN
Ini Tantangan Ibu Bekerja sebagai Perempuan Peneliti Menurut Dr. Widiastuti Setyaningsih

Ini Tantangan Ibu Bekerja sebagai Perempuan Peneliti Menurut Dr. Widiastuti Setyaningsih

PARAPUAN
Kurang Bijak, Ini Alasan Ambil Utang untuk Resepsi Tidak Dianjurkan

Kurang Bijak, Ini Alasan Ambil Utang untuk Resepsi Tidak Dianjurkan

PARAPUAN
Hadirkan Hidangan Khas Thailand, Ini Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta

Hadirkan Hidangan Khas Thailand, Ini Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta

PARAPUAN
Ingin Jadi Ilmuwan Pangan? Dr. Widiastuti Setyaningsih Beberkan Tipsnya

Ingin Jadi Ilmuwan Pangan? Dr. Widiastuti Setyaningsih Beberkan Tipsnya

PARAPUAN
Penyakit Cloud Cytoma Muncul di Drakor Queen of Tears, Benarkah Ada Penyakitnya?

Penyakit Cloud Cytoma Muncul di Drakor Queen of Tears, Benarkah Ada Penyakitnya?

PARAPUAN
Sariayu Martha Tilaar Gelar Acara Buka Puasa Bersama Sahabat Sariayu

Sariayu Martha Tilaar Gelar Acara Buka Puasa Bersama Sahabat Sariayu

PARAPUAN
Transformasi Family Business untuk Sustainability

Transformasi Family Business untuk Sustainability

PARAPUAN
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com