Parapuan.co - Cumi adalah salah satu makanan laut yang banyak digemari.
Makanan yang satu ini bisa tersaji dengan berbagai jenis pengolahan.
Mulai dari ditumis, dibakar, direbus, hingga dipanggang.
Rasanya yang lezat dengan tekstur yang kenyal menjadi ciri khas tersendiri ketika menyantap seafood yang satu ini.
Cumi merupakan makanan laut yang rasanya sudah tidak perlu diragukan lagi.
Baca Juga: Chef WIllgoz Bagikan Tips dan Trik Cara Mudah Mengupas Bawang Putih
Kegurihan dan kekenyalannya membuat cumi punya banyak penggemar, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa.
Soal gizi juga tak perlu diragukan, makanan laut yang satu ini mengandung sejumlah nutrisi yang sangat baik untuk tubuh.
Cumi adalah makanan laut yang rendah lemak dan tinggi protein.
Ketika disajikan memiliki cita rasa yang enak dan nikmat, memasak cumi ternyata tak bisa sembarangan.
Karena jika tak dimasak dengan benar, tekstur cumi akan menjadi alat dan sulit dimakan.
Kawan Puan perlu memperhatikan proses memasaknya dan hindari kesalahan ini agar daging cumi tidak alot dan tetap kenyal setelah dimasak.
Mengutip dari SajianSedap, berikut ini tips dari cara memasak cumi agar tidak mudah alot dan tetap kenyal.
Hindari berbagai kesalahan ini yang sering dilakukan selama proses memasak cumi sehingga teksturnya alot dan tak kenyal lagi.
Jangan terlalu lama memasak cumi
Memasak cumi ternyata tak membutuhkan waktu yang lama, Kawan Puan.
Justru ketika memasak cumi terlalu lama akan membuat teksturnya menjadi alot dan tidak kenyal lagi.
Cumi panggang atau tumis hanya perlu dimasak sekitar dua sampai tiga menit agar dagingnya empuk.
Memasak lebih lama dari itu berpotensi membuat cumi alot setelah dimasak.
Selain itu, cumi yang dimasak dengan waktu yang pas kandungan nutrisinya akan tetap terjaga.
Sedangkan, untuk memasak cumi dengan cara direbus, maka cukup rebus satu menit saja.
Jadi, jika ingin menambahkan cumi dalam sup, cukup masukkan pada saat sup hampir matang saja.
Baca Juga: Membuat Roti yang Lezat dan Lembut ala Chef Vindex Tengker, Ini Dia Rahasianya
Masak Cumi Beku Sebelum Benar-benar Mencair
Cumi yang paling baik untuk dimasak memang cumi yang keadaanya masih segar.
Namun, di pasaran banyak cumi yang dijual dalam keadaan beku.
Nah, jika membeli cumi dalam keadaan beku, maka jangan langsung dimasak ya, Kawan Puan.
Memasak cumi beku sebelum benar-benar mencair bisa jadi penyebab cumi alot dan tak kenyal lagi setelah dimasak.
Sebelum dimasak, sebaiknya diamkan dulu beberapa saat hingga benar-benar mencair.
Setelahnya, bersihkan cumi dengan benar.
Cuci cumi di bawah air mengalir hingga benar-benar bersih.
Buang tulang rawan dan lapisan transparan yang terdapat di dalam tubuh cumi.
Buang kulit gelap yang terdapat dilapisan luar kulit cumi dan pisahkan tentakel dari tubuh cumi.
Gunakan pisau tajam untuk mengiris mata dan tentakel cumi, tapi hati-hati karena mata dan tentakel merupakan kantung tinta.
Baca Juga: Penting! Ini 5 Tips Memaksimalkan Olahraga dengan Mengatur Pola Makan
Suhu Memasak Kurang atau Lebih dari Suhu 50-55 Derajat Celcius
Selain harus memperhatikan waktu memasak, sebaiknya perhatikan juga suhu saat memasak cumi.
Jangan memasak cumi kurang dari suhu 50-55 derajat celcius karena ditakutkan bakteri dalam cumi tidak mati.
Apabila cumi dimasak di atas suhu 50-55 derajat celcius, maka teksturnya bisa alot setelah matang.
Jadi, pastikan suhu memasak antara suhu yang tepat.
Itu dia beberapa hal yang harus Kawan Puan hindari saat memasak cumi agar hasilnya tetap enak, kenyal, dan tidak alot.
(*)