Parapuan.co - Banyaknya merek skincare yang tersedia di pasaran membuat kita penasaran untuk mencobanya.
Rasa penasaran untuk mencoba produk skincare ini diiringi dengan harapan dapat mengatasi masalah kulit lebih baik.
Namun sayangnya, alih alih mendapatkan kulit glowing, efek pemakaian skincare pada sebagian orang justru mengalami purging dan breakout.
Seperti kita ketahui produk skincare tentu saja mengandung sejumlah bahan aktif yang dapat menimbulkan reaksi pada kulit wajah.
Baca Juga: Editor's Pick : Rekomendasi Skincare Mengandung Centella Asiatica, Efektif Atasi Jerawat
Reaksi purging dan breakout setelah pemakaian skincare ini merupakan sinyal bahwa kulit tidak bisa beradaptasi atau menerima kandungan skincare yang digunakan.
Dilansir dari Byrdie, faktanya terkadang penggunaan produk skincare dapat menyebabkan iritasi pada kulit karena beberapa hal, seperti menyumbat pori-pori yang menimbulkan jerawat.
Lantas apa perbedaan purging dan breakout? Berikut ulasannya.
1. Durasi
Hal pertama yang dapat bantu kamu menentukan purging atau breakout adalah dengan melihat lama waktu pemulihannya.
Umumnya jerawat yang muncul sebagai reaksi purging terjadi selama 4 hingga 6 minggu.
Sementara, jika jerawat yang tak kunjung reda setelah lebih dari 4-6 minggu, maka dapat dikatakan itu adalah breakout.
Jika begitu, dapat dikatakan, produk yang kamu gunakan tidak cocok dengan kulit wajah.
2. Lokasi
Selanjutnya, kamu dapat mengetahui jerawat tersebut purging atau breakout yakni melalui tempat jerawat tersebut tumbuh.
Reaksi purging biasanya terjadi pada area yang sebelumnya mudah timbul jerawat, sementara brekout muncul di area yang tidak biasa.
Baca Juga: Ingin Atasi Dark Spot Pada Wajah? Coba Essence Viral dari Lacoco ini
3. Bahan aktif
Kandungan bahan aktif yang kamu gunakan juga dapat membantu menentukan apakah jerawat yang timbul merupakan purging atau breakout.
Purging biasanya disebabkan oleh sejumlah bahan kimia yang berfungsi untuk mengeksfoliasi kulit dan mengatasi jerawat, seperti retinol, AHA, BHA, dan salicylic acid.
Jadi, jika kulit berjerawat setelah menggunakan produk tertentu, seperti hydrating oil, sunscreen, maka dapat dikatakan hal tersebut merupakan jerawat biasa.
Cara mengatasi purging dan breakout
Saat mengalami purging tentu kita mencari cara mengatasinya, tetapi menurut Dr. Rita Linkner dari Spring Street Dermatology, New York menyarankan untuk sebaiknya menunggu hingga pulih.
"Hal ini tergantung pada kondisi kulit, karena umumnya purging terjadi sekitar 2 hingga 3 minggu," ujarnya, dikutip PARAPUAN dari laman Byrdie.
Kendati demikian, Paula's Choice memiliki beberapa tips yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi efek iritasi.
Baca Juga: Selain Rutin Mengganti Masker, Ini Cara Mudah Mengatasi Maskne
Hal itu antara lain, menjaga sarung bantal tetap bersih, hindari memencet jerawat, membatasi paparan sinar matahari langsung dengan menggunakan sunscreen.
Tips yang bisa kamu lakukan itu juga mirip dengan cara merawat kulit ketika bejerawat.
"Ingat, purging adalah pertanda baik bahwa skincare yang digunakan efektif. Jadi bersabarlah dan dalam sebulan, maka jerawat kamu akan mulai pulih," tambah Dr. Linkner. (*)