Parapuan.co - Makam musisi mendiang Jim Morrison di pemakaman Pere-Lachaise Paris, Prancis ramai dikunjungi oleh penggemarnya pada Sabtu (3/7/2021) lalu.
Para penggemarnya mengenang kematian vokalis The Doors yang meninggal 50 tahun lalu, tepatnya pada 3 Juli 1971 itu.
Di dekat makamnya, mereka membawa lilin, gambar, serta membakar beberapa dupa.
Baca Juga: Lana Del Ray Beri Bocoran Soal Cover dan Judul Album Terbarunya
Bagi penggemarnya, pemakaman tersebut merupakan tempat mereka mengenang masa mudanya dan idola mereka.
“Jim dan The Doors telah menjadi pahlawan kami sejak kami masih kecil. Merupakan suatu kehormatan untuk berada di sini dan merayakan peringatan 50 tahun kematiannya hari ini,” kata Dutuar Platzek, penggemar The Doors dan Jim Morrison, sebagaimana dilansir dari Billboard.
Dutuar yang berusia 50 tahun itu melakukan perjalanannya dari Halle, Jerman bersama teman masa kecilnya Mathias Barthel.
Keduanya belum pernah kembali ke pemakaman Pere-Lachaise selama lebih dari 25 tahun.
Selama bertahun-tahun, tempat itu telah menjadi ziarah bagi para penggemar Jim Morrison.
Tak hanya Dutuar, Michelle Campbell, penggemar lain dari Jim Morrison yang berasal dari Texas sudah mengunjungi makan Jim Morrison sejak 1989.
Setelah dia pindah ke Paris, dia datang ke Pere-Lachaise hampir setiap tahun dan mengambil foto makam Jim Morrison dan para penggemarnya hingga banyak dari mereka menjadi temannya.
“(Seperti) orang-orang duduk-duduk di sofa di apartemen seseorang, bukan kuburan, hanya berbicara dan bertemu satu sama lain. “Itu benar-benar indah ... Saya masih datang sebanyak yang saya bisa karena itu selalu sangat indah," kata Michelle.
Colleen Amblard yang juga fans Jim Morrison berkendara tujuh jam dari kampung halamannya di Domancy, di Pegunungan Alpen Prancis, untuk mengunjungi makam itu.
"Sangat emosional berada di sini, untuk mengingat Jim Morrison ... untuk menunjukkan bahwa dia tidak dilupakan," ujar pelajar yang berusia 21 tahun itu.
"Kami mengakui bakatnya dan fakta bahwa dia adalah orang yang brilian, dia benar-benar jenius," lanjutnya.
Seperti banyak penggemar lainnya, Colleen berencana untuk mengunjungi situs lain tempat Morrison menghabiskan waktu selama tinggal di Paris, dari apartemennya hingga bekas klub malam tempat beberapa orang mengatakan dia meninggal karena overdosis heroin.
Mendunia Bersama The Doors
Jim Morrison merupakan musisi yang dikenal karena lirik lagunya yang gelap dan membawa warna baru bagi dunia rock and roll.
Tak hanya itu, Jim juga terkenal dengan gaya penampilannya yang khas serta aksi teatrikal panggungnya.
Ia membuat bandnya, The Doors masuk dalam hits besar pada tahun 60-an dengan lagu-lagu yang dibuatnya, seperti Light My Fire, Hello I Love You, Touch Me, dan Riders on the Storm.
Baca Juga: Jane Shalimar Meninggal Dunia, Sebelumnya Sempat Kritis Karena Covid-19
Lahir pada tahun 1943 di Melbourne, Florida, Morrison adalah putra seorang perwira Angkatan Laut AS dan terus bergerak sebagai seorang anak, tumbuh di Florida, Virginia, Texas, New Mexico, dan California.
Dia mengatakan bahwa dia menyaksikan setelah kecelakaan mobil yang mengerikan di reservasi penduduk asli Amerika sebagai seorang anak yang akhirnya memiliki dampak pada lagu-lagu yang diciptakannya.
Ia sangat dipengaruhi oleh filsuf Friedrich Nietzsche, penyair Arthur Rimbaud dan dramawan surealis Antonin Artaud.
Pada tahun 1965, saat tinggal di lingkungan bohemian Los Angeles di Venice Beach dan sering menggunakan LSD, dia dan pemain keyboard Ray Manzarek, sesama mahasiswa film UCLA, mendirikan The Doors.
Tak lama kemudian, gitaris Robby Krieger dan drummer John Densmore segera bergabung.
Jim dan The Doors kemudian merilis album "The Doors" dan "Strange Days" pada tahun 1967, The Soft Parade pada tahun 1968, Morrison Hotel pada tahun 1970.
Akan tetapi, Jim yang alkoholik, ia dua kali ditangkap di atas panggung, termasuk konser Miami yang membuatnya dihukum karena paparan tidak senonoh dan kata-kata kotor. Dia menerima pengampunan anumerta pada tahun 2010.
Jim membuat album terakhirnya dengan The Doors pada tahun 1971 berjudul "LA Woman" lalu pindah ke Paris segera setelah itu.
Pada 3 Juli 1971 di Paris, ia ditemukan tewas di bak mandi. Tidak ada otopsi yang dilakukan dan penyebab kematiannya masih diperdebatkan.
Dia adalah salah satu dari beberapa bintang rock yang meninggal pada usia 27 tahun, sama seperti Janis Joplin, Jimi Hendrix, Kurt Cobain dan Brian Jones dari Rolling Stones.
Statusnya sebagai sosok mitis bagi para penggemar rock tak pernah surut.
Pada peringatan 20 tahun kematiannya pada tahun 1991, film biografi Jim Morrison dirilis.
Film tersebut disutradarai oleh Oliver Stone serta dibintangi oleh Val Kilmer sebagai Morrison.(*)