Parapuan.co - Hampir semua orang pernah mengalami kekerasan dan pelecehan, tak terkecuali mereka yang bergelut di dunia kerja.
Kekerasan dan pelecehan di dunia kerja ini terjadi di berbagai sektor, formal atau informal, pekerja publik, pekerja anak hingga buruh.
Mirisnya lagi, kekerasan dan pelecehan di dunia kerja ini tidak hanya dialami oleh kaum perempuan, tetapi juga laki-laki.
Hal itu terlihat dari data yang ditunjukkan dalam seminar daring bertajuk Stop Kekerasan di Dunia Kerja, yang berlangsung pada Selasa (29/6/2021) kemarin.
Baca Juga: Maraknya Kekerasan Seksual Online, Apa Saja Data Pribadi yang Harus Dilindungi?
Dari seminar tersebut, diketahui bahwa persoalan terkait kekerasan dan pelecehan di dunia kerja, baik di kantor maupun ruang publik belum ditangani dengan baik oleh pemerintah.
Bahkan, hal itu juga menyangkut kekerasan di dunia kerja secara umum maupun yang berbasis gender, seperti mendiskriminasi perempuan.
Kekerasan yang dimaksud tak hanya mengacu pada fisik, tetapi juga psikis hingga pelecehan seksual.
Semua itu masih marak terjadi di dunia kerja, terutama bagi kalangan pekerja kasar/buruh dan pekerja dengan keterbatasan fisik atau difabel.
Source | : | liputan |
Penulis | : | Arintha Widya |
Editor | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
KOMENTAR